"Ini modus baru tapi mungkin pelaku sudah tahu cara kerja mesin ATM tersebut. Jadi mungkin secara detail, pelaku sudah memonitor cara kerja mesin ATM merk per merk. Mungkin merk tertentu sudah dipahami cara kerjanya oleh pelaku," ungkap dia.
Menurut keterangan pelaku, mereka baru melakukan aktivitasnya di wilayah hukum Polda DIY. karena sasarannya pun Bank BPD DIY
Sebelum beraksi di DIY, mereka berkumpul di Bogor, dikoordinasi oleh TH. Pada Rabu (27/7/2022) berangkat ke Jogja menggunakan bus. Sampai ke Jogja, DH menyewa kendaraan mobil sekaligus mengendarainya.
"Satu hari sebelum beraksi, mereka monitoring kegiatan yang akan dilaksanakan. Pelaku memonitoring di mana lokasi-lokasi bank BPD DIY ini Kegiatannya dilaksanakan Sabtu dan Minggu," lanjutnya.
Baca Juga: Rusuh Antarsuporter di Gejayan dan Jombor, Polda DIY Bantah Kabar Ada Korban Jiwa
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto menyatakan rasa syukur, para tersangka bisa ditangkap jajaran kepolisian tidak lebih dari dua hari operasi.
Ia mengatakan, teknik yang dilakukan empat tersangka sudah dicoba di mesin ATM bank lain dengan jenis sama.
"Tapi gagal," ucap Yuli.
Jadi menurut dia, bukan berarti tidak aman, tapi dalam rentang waktu yang cukup singkat itu terjadi cash handle.
Artinya, mesin ATM mengalami masalah dalam rentang waktu tidak terlalu lama antara titik satu dengan titik lain. Dan ini termonitor oleh pusat informasi di bank BPD.
Baca Juga: Gerakkan Lagi Satgas Anti Mafia Bola, Polda DIY Bakal Amankan Dalam dan Luar Lapangan
"Sehingga dengan analisis cepat tim BPD DIY kemudian melapor ke Polda DIY dan akhirnya dalam dua hari kasus ini bisa terungkap," sebut dia.
Berita Terkait
-
Gaji Rp18 Juta di Jakarta atau Rp9 Juta di Jogja? Pahami Dulu Biaya Hidup Kota Ini
-
Nasabah Bank DKI Bisa Bernapas Lega, Layanan Transaksi Kembali Normal
-
5 Rekomendasi Mie Ayam Jogja Murah Seharga Kantong Mahasiswa
-
JakOne Mobile Bank DKI Bermasalah, PSI: Gangguan Ini Menimbulkan Tanda Tanya
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal
-
Rahasia Pertemuan Prabowo-Mega Terungkap? Pengamat Ungkap Sinyal Penting di Balik Pintu Tertutup