SuaraJogja.id - Tim investigasi dugaan pemaksaan penggunaan salah satu siswi di SMAN 1 Banguntapan terus mengusut kasus tersebut. Bahkan saat ini tim tersebut tengah berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk melakukan sinkronisasi hasil temuan masing-masing pihak.
"Pihak-pihak yang melakukan investigasi [kasus sman 1 banguntapan] kan banyak. Supaya nanti ada sinkronisasi data, saya kira itu penting," ungkap Sekda DIY, Baskara Aji sat di kantor DPRD DIY, Senin (08/08/2022).
Menurut Aji, Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan DIY dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemendikbud) tengah melakukan koordinasi untuk menangani kasus tersebut. Upaya pengusutan kasus tersebut dilakukan sesuai dengan kewenangan masing-masing pihak.
Sementara itu, Pemda DIY melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaharaga (disdikpora) fokus pada kasus dugaan pelanggaran disiplin yang dilakukan Aparatur Sipili Negara (ASN) di sekolah tersebut, yaitu kepala sekolah dan tiga guru yang bertanggung jawab pada kasus tersebut.
"Dinas jelas kaitannya dengan disiplin pegawai," jelasnya.
Pemda DIY, lanjut Aji, juga melakukan upaya pemulihan trauma siswi yang jadi korban dugaan pemaksaan pakai jilbab. Dengan demikian siwi yang bersangkutan bisa pulih dari trauma dan bisa segera belajar dengan baik kembali.
Pemda tidak mentargetkan waktu penyelesaian investigasi. Namun dimungkinkan hasilnya akan diumumkan minggu ini.
"Penyelesaian kasus perlu dilakukan secepatnya biar kegiatan belajar mengajar bisa kembali normal," jelasnya.
Aji menambahkan, semua pihak diharapkan menunggu hasil investigasi tersebut sampai selesai. Dengan demikian hasil penyelidikan bisa jelas dan kasus tersebut bisa segera berakhir
Baca Juga: SMAN 1 Banguntapan Banjir Karangan Bunga, Wajah Baru Lucinta Luna Dicibir
"Guru dan kepala sekolah sedang mengikuti prosedur pemeriksaan kan sudah diberhentikan dari tugasnya dulu. Saya kira sudahlah kita tunggu hasilnya nanti. Setelah itu baru kita sampaiakan hasilnya," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
SMAN 1 Banguntapan Banjir Karangan Bunga, Wajah Baru Lucinta Luna Dicibir
-
Muncul Broadcast Tangani Kasus Pemaksaan Memakai Jilbab di SMAN 1 Banguntapan, LBH Muhammadiyah: Itu Hoaks
-
Jadi Sorotan Usai Kasus Pemaksaan Pemakaian Jilbab, SMAN 1 Banguntapan Banjir Karangan Bunga Dukungan dari Alumni
-
Pesulap Merah Bongkar Soal Pawang Hujan, Pesepeda Lansia Tewas Terjun ke Jurang Piyungan
-
Bupati Bantul Pastikan Persoalan Jilbab di SMAN 1 Banguntapan Tak Pengaruhi Target KLA
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik