SuaraJogja.id - Kondisi jembatan Glagah di Jalan Daendels ruas jalur jalan lintas selatan, Kapanewon Temon, Kulon Progo mengalami kerusakan bahkan hampir roboh. Akibatnya jalur sepanjang 32 meter tersebut ditutup bagi kendaraan berat maupun roda 4 di sisi timur dan barat.
Bhabinkamtibmas Glagah, Aiptu Sunyadi mengatakan informasi kerusakan jembatan tersebut mulanya ia peroleh dari warga sekitar. Sebelumnya warga telah mengetahui dari jauh hari adanya keretakan di jembatan tersebut.
"Tepat 18.30 WIB saya dapat informasi dari warga lewat telephone dan video terkait kerusakan di jembatan ini. Kami cek di lokasi ternyata benar lalu kami laporkan ke pimpinan," katanya saat ditemui di sekitar Jembatan Glagah, Senin (26/9/2022).
Karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan dilintasi kendaraan berat, jembatan tersebut pun akhirnya ditutup hingga waktu yang belum ditentukan. Namun bagi pengendara sepeda motor masih diperbolehkan melintas karena tonasenya yang rendah.
Baca Juga: Dampak Hantaman Hujan Es di Kendal, 36 Rumah Roboh, Puluhan Pohon Tumbang
"Setelah berkoordinasi akhirnya jembatan kami tutup karena membahayakan pengendara dan dimungkinkan bisa roboh. Untuk sepeda motor masih bisa melintas, insya Allah masih aman karena volume kendaraannya kecil," jelasnya.
Pihaknya menyampaikan kondisi jembatan Glagah yang rusak diduga disebabkan oleh padatnya intensitas kendaraan berat yang melintas. Selain itu jalur ini juga sering dilewati kendaraan wisatawan dari Bantul menuju Purworejo maupun sebaliknya.
"Truk-truk alat berat underpass lewatnya sini. Disini juga jalan wisata, di lewati bus-bus ke arah barat (Bantul) karena lebih cepat," terangnya.
Sementara itu seorang warga sekitar, Puput (28) mengatakan awalnya jembatan tersebut diketahui sudah retak olehnya belum lama ini. Dengan ditutupnya jembatan tersebut intensitas kendaraan yang melintas tidak padat seperti sebelumnya.
"Udah retak tu mungkin sudah semingguan ini, parahnya tadi malam. Biasanya sini kan rame banget, sejak ditutup ini jadi sepi karena kendaraan yang berat dialihkan," katanya.
Baca Juga: Duh Kelebihan Beban, Aksi Emak-emak Heboh Joget Bikin Roboh Panggung, Publik: Sesuai Harapan Netizen
Berita Terkait
-
Tilang Kendaraan Berat Tak Lulus Uji Emisi, Pemprov DKI Ingatkan Sanksi Pidana Kurungan hingga Denda
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Mempelajari Pembentukan Pulau Jawa di History of Java Museum
-
MAN 2 Bantul Terima Wakaf dari Keluarga Almh Hj. Munifah binti Istamar
-
Penyerahan Sertifikat Wakaf kepada Keluarga Hj. Munifah di MAN 2 Bantul
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
Terkini
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja
-
Layanan Wealth Management BRI Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi