SuaraJogja.id - Jasa layanan jip wisata di Kabupaten Sleman resmi seluruhnya mengalami kenaikan. Hal itu imbas dinaikkannya harga bahan bakar minyak (BBM) sejak awal September 2022. Sebelumnya, kenaikan harga hanya berlaku pada jasa jip wisata Merapi.
Ketua Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi (AJWLM) Wilayah Barat, Dardiri mengungkap, saat ini harga tarif jip Merapi sudah naik Rp50.000 dari harga semula. Sebelumnya, tarif paket paling murah Rp350.000 dan paket paling mahal Rp900.000. Kenaikan tarif berlaku untuk masing-masing paket, kenaikan ini resmi berlaku di kalangan pengusaha jip Merapi sejak 5 September 2022.
Kala itu Dardiri menjelaskan, kenaikan harga bukan hanya imbas kenaikan harga BBM, melainkan juga adanya kenaikan harga bahan pokok dan suku cadang jip.
Sementara itu, kala ditanyai pada Rabu (5/10/2022), setelah satu bulan jip wisata Merapi menerapkan harga baru, Dardiri mengungkap tidak ada dampak signifikan terhadap kunjungan. Menurutnya, kunjungan wisatawan yang menggunakan jasa jip di kawasan Merapi masih tinggi seperti biasanya.
Baca Juga: Tinggi Kubah Lava Gunung Merapi Bertambah Sekitar Satu Meter, Ini Penjelasan BPPTKG
"[Paket] medium paling diminati, kebanyakan itu," ungkapnya, kala ditanya paket paling diminati konsumen pascakenaikan harga jasa jip.
Paket medium yang dimaksud adalah jasa wisata jip yang mengantarkan wisatawan untuk menikmati pengalaman menaiki jip sambil berkunjung ke sejumlah spot wisata. Rutenya, dari basecamp jip, pengunjung akan diajak menempuh perjalanan menuju museum Sisa Hartaku, Batu Alien kemudian ke petilasan. Berikutnya, mereka akan diajak mengunjungi bunker Kaliadem dan merasakan serunya menjadi penumpang jip bermanuver di Kalikuning.
Meski harga naik, peminat jasa jip wisata Merapi masih tergolong banyak dengan asal wisatawan yang cukup merata pula, baik itu pengunjung dari Jawa maupun luar Jawa. Mereka berwisata secara individu maupun bersama biro perjalanan.
Usai menaikkan tarif jip, Dardiri menyatakan, untuk sementara ini tak ada tambahan pelayanan yang diberikan kepada pengunjung. Kecuali mengoperasikan kembali rute Kaliurang Explore. Hanya saja ia mengakui, rute yang menilik beberapa spot menarik di Kaliurang itu belum menjadi pilihan banyak wisatawan yang menggunakan jasa jip wisata Merapi.
Tarif Jip Breksi Ikut Naik, Pengelola Buat Jalur Baru
Sementara itu, pengelola taman wisata Tebing Breksi Kholiq Widiyanto menyatakan, para penyedia jasa jip wisata di Breksi saat ini mulai resmi menaikkan tarif jasa mereka dengan nominal rerata Rp50.000 per paket. Namun, kenaikan itu baru akan diberlakukan pada 1 November 2022.
Baca Juga: Intensitas Guguran Lava Gunung Merapi Menurun, Sepekan Hanya 7 Kali
"Dari tarif lama Rp310.000 jadi Rp360.000, untuk medium dari Rp400.000 ke Rp450.000 dan tarif long dari yang sebelumnya Rp550.000 menjadi Rp600.000," jelasnya.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
-
Hore! Tarif Listrik Nonsubsidi Tidak Naik Selama April-Juni
-
Produsen Otomotif Mulai Khawatir Imbas Tarif Baru Trump, Ekonomi Indonesia Bisa Terdampak?
-
Gustavo Tocantins Beri Sinyal Positif, PSS Sleman Mampu Bertahan di Liga 1?
-
Donald Trump Ancam Kenaikan Tarif Uni Eropa & Kanada Jika Ogah "Memanjakan" AS
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Waspada Lonjakan Sampah Lebaran, Yogyakarta Siapkan Jurus Ampuh Ini
-
Libur Lebaran Tetap di Jogja? Ini Strategi Dinas Pariwisata Agar Wisatawan Betah
-
Idul Fitri, Haedar Nashir Ingatkan Jiwa Khalifah Luntur, Umat dan Pemimpin Akan Bermasalah
-
Tiket Ludes, Yogyakarta Diserbu Pemudik: KA Java Priority Jadi Primadona
-
Hasto Wardoyo Jamin Takbir Keliling Tak Ganggu Lalu Lintas Jogja, Tapi Ada Syaratnya