SuaraJogja.id - Wisata pantai selatan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih menjadi pilihan masyarakat untuk menghabiskan waktu liburan di masa Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kendati demikian wisatawan senantiasa diimbau untuk tetap waspada terkait dengan potensi gelombang tinggi yang ada dalam beberapa hari terakhir.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah V Glagah Aris Widiatmoko menuturkan potensi gelombang tinggi sudah mulai terlihat pada hari ini. Dibuktian dengan peningkatan ketinggian gelombang yang ada di Pantai Glagah.
"Untuk ketinggian gelombang di Pantai Glagah ini ada peningkatan tetapi pantauan di lapangan masih normal tidak ada ombak yang cukup berbahaya," kata Aris saat dikonfirmasi awak media, Rabu (28/12/2022).
Disampaikan Aris, sejumlah personel dari SAR Satlinmas Wilayah V Glagah juga sudah disiapkan untuk bertugas. Hal itu guna tetap memastikan wisatawan di Pantai Glagah tetap aman.
Baca Juga: Berhati-hati Liburan ke Pantai, Kepri Memasuki Cuaca Ekstrem: Gelombang Tinggi dan Angin Kencang
Sejumlah personel tersebut ditempatkan pada titik-titik rawan terjadinya laka laut. Mereka akan senantiasa memberikan imbauan dan peringatan kepada wisatawan untuk tidak bermain air terlalu dekat di pantai.
"Imbauan kepada para pengunjung tetap jangan terlalu dekat ketika bermain air di pantai karena cukup berbahaya karena faktor angin dan hujan berpengaruh dengan ketinggian gelombang," ungkapnya.
Aris menyampaikan bahwa kondisi cuaca yang kurang mendukung dalam beberapa hari terakhir berpengaruh pada tingkat kunjungan wisatawan ke pantai. Termasuk hingga saat ini belum ada lonjakan signifikan dari para wisatawan.
"Kalau hari minggu pas Natal kemarin mencapai sekitar 2 ribu lebih kunjungan. Kalau untuk setelah Natal ini karena cuaca hujan seharian sehingga menurun," ucapnya.
Diketahui Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan dan gelombang tinggi di perairan Yogyakarta.
Dalam keterangannya kondisi di perairan dan Samudera Hindia Selatan Jawa Barat, Jawa Tengah dan DIY cuaca umummya berawan berpotensi hujan ringan hingga sedang.
Berita Terkait
-
8 Kuliner Khas NTB yang Harus Dicicipi Wisatawan saat Berlibur ke Lombok
-
Unik! Tradisi Sesaji Rewanda: Wisata Kuliner Ekstrem Kera di Goa Kreo, Semarang
-
7 Rekomendasi Makanan Khas Binjai, Terlalu Enak untuk Dilewatkan
-
Liburan Segar di Klaten, Ini Dia 5 Umbul Terbaik dengan Air Super Jernih
-
Seruit Bukan Satu-satunya, Ini 6 Kuliner Lampung yang Siap Manjakan Lidahmu
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja