Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 16 Maret 2023 | 12:02 WIB
Ilustrasi Hotel (gettyimages)

SuaraJogja.id - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyatakan reservasi hotel di masa Lebaran 2023 mendatang sudah melonjak cukup tinggi. Bahkan reservasi setelah Lebaran nanti sudah mencapai 80 persen.

"Reservasi yang sudah masuk itu 60 persen dari tanggal 20 April sampai dengan akhir April. Bulan Mei yang ngeri, Mei sudah sampai 80 persen. Dari awal Mei sampai akhir. Semoga tidak ada pembatalan dan penundaan," kata Ketua PHRI DIY, Deddy Pranawa Eryana dihubungi, Kamis (16/3/2023).


Disampaikan Deddy, tingkat okupansi atau keterisian hotel di wilayahnya jelang ramadan sendiri masih cukup baik. Hingga saat ini rata-rata okupansi tercatat masih berada di angka 40-60 persen.


"Kalau jelang ramadan sampai per tanggal 18 (Maret) besok sih masih baik, rata-rata 40-60 persen lah," ujarnya.

Baca Juga: Dipastikan Milik Rafael Alun Trisambodo, Restoran Bilik Kayu Tidak Terdaftar Sebagai Anggota PHRI DIY


Angka tersebut merupakan rata-rata keterisian hotel di seluruh wilayah DIY. Ia menyebut tingkat okupansi hotel tertinggi masih berada di wilayah tengah dan utara.


"Jadi itu rata-rata tapi yang lebih tinggi di wilayah tengah dan utara, Sleman sama Kota Jogja. Itu akumulasi rata-rata," imbuhnya.


Ia memaparkan bahwa biasanya pada saat ramadan sendiri tingkat okupansi akan berada di angka 60-70 persen untuk hotel berbintang. Sedangkan angka 40 persen tadi khusus untuk hotel-hotel non bintang.


"Ini kan kalau ramadan 60-70 persen gitu, 40 persen itu hotel non bintang, 60 persen hotel bintang 1-5 tapi wilayah tengah itu yang hotel bintang bisa sampai 80 persen sampai tanggal 18 Maret nanti," terangnya. 


Pihaknya juga tengah mempersiapkan sejumlah strategi untuk mendongkrak tingkat keterisian kamar hotel di Jogja saat ramadan. Termasuk dengan menyediakan berbagai promo dan paket puasa nanti.

Baca Juga: Masuki Low Season, PHRI DIY Sebut Okupansi Hotel Justru Tetap Tinggi


"Kiatnya kalau kami kan biasa selama ramadan, masih dengan ritual lama kita jalankan, promo kamar hotel, lalu membuat paket buka puasa baik di hotel dan restoran," ucapnya.

Load More