SuaraJogja.id - Rektor Universitas Islam Indonesia (UII), Fathul Wahid memastikan status kepegawaian dari Dosen UII Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) akan dilakukan Desember ini. Pembahasan itu dilakukan bersama dengan senat kampus.
Rafie sendiri diketahui merupakan salah satu dosen UII yang sempat dikabarkan hilang di luar negeri. Terakhir ia diketahui berada di Boston, Amerika Serikat.
"[Status AMRP] akan dibahas oleh senat Desember," kata Fathul ditemui di Balairung UGM, Jumat (24/11/2023).
Fathul tak mengutarakan lebih lanjut terkait informasi Rafie hingga saat ini. Ia memilih irit bicara mengenai segala informasi mengenai salah satu dosennya itu.
"Insya allah (penentuan status Desember), doakan saja lah, bangsa ini butuh berita yang lebih mencerahkan, yang lebih mendidik mengedukasi untuk kemajuan bangsa, yang gitu-gitu enggak menarik," ungkapnya.
Diketahui semenjak mengubah rute perjalanannya hingga ditemukan di Boston, Rafie tidak pernah ada komunikasi lebih lanjut dengan pihak kampus. Hanya ada komunikasi beberapa kali yang dilakukan oleh tim dari UII saja.
Secara regulasi, ada sejumlah sanksi yang berpotensi diterima Rafie mulai dari ringan, sedang hingga berat. Nantinya keputusan itu akan dilakukan bersama dengan senat.
Pihak kampus sebenarnya sudah memberi waktu yang cukup untuk yang bersangkutan dapat kembali ke Indonesia, khususnya ke Jogja. Namun justru hingga saat ini tidak ada kabar atau respon dari yang bersangkutan.
Sebelumnya diberitakan Ahmad Munasir Rafie Pratama pertama kaali dikabarkan hilang saat menghadiri aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN) di Norwegia. Usut punya usut Rafie kemudian diketahui terdeteksi bahwa ia sengaja mengubah rute perjalanannya ke Boston, Amerika Serikat.
Terakhir, Rafie hanya memberi kabar ke kampus bahwa ia tengah berada di Amerika Serikat. Namun, hingga saat ini UII masih belum mengetahui secara pasti tujuan mengapa Rafie menuju Boston setelah pulang dari Oslo melalui Istanbul dan tidak langsung pulang ke Yogyakarta.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Kala Chef Michelin Star Berkelana di Tengah Pasar Beringharjo Yogyakarta
-
66 Dapur Gizi di Sleman Ilegal? Fakta Mencengangkan di Balik Program Makan Bergizi Gratis
-
SPPG Margomulyo Seyegan Sleman Pastikan Ahli Gizi Lulusan UGM, Awasi Dapur Makan Bergizi Gratis
-
WASPADA! Jangan Salah Klik, Ini 3 Link DANA Kaget Resmi Saldo Rp169 Ribu yang Aman
-
24 Jam di Malioboro Tanpa Kendaraan: Wali Kota Pantau Langsung, Evaluasi Ketat Menuju Pedestrian Permanen