SuaraJogja.id - Kasus COVID-19 kembali merebak di DIY. Kementerian Kesehatan (kemenkes) bahkan mencatat, DIY menjadi satu dari 21 daerah di Indonesia yang mengalami tren peningkatan kasus COVID-19. Di DIY, sebanyak 9 kasus COVID-19 ditemukan di Bantul.
Menanggapi tren peningkatan kasus COVID-19 tersebut, Gubernur DIY, Sri Sultan HB X pun meminta vaksinasi ketiga dan keempat atau booster satu dan dua kembali digalakkan. Terlebih menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru (nataru), jutaan wisatawan dari berbagai kota masuk ke DIY.
"Ya yang penting bagi mereka yang baru [vaksin covid-19] satu atau dua kali mbok jadi tiga kali [vaksin]," ujar Sultan di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat (15/12/2023) sore.
Selain menggencarkan kembali booster, menurut Sultan, Pemda berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam mengantisipasi maupun penanganan masuknya subvarian baru COVID-19, Omicron EG.5. Terlebih jumlah kasus Covid-19 di Indonesia umumnya dibawa oleh pelaku perjalanan dari luar negeri.
DIY sebagai daerah destinasi wisata dalam libur panjang Nataru pun dikhawatirkan bisa mengalami kenaikan kasus COVID-19 karena tingginya pelaku perjalanan yang masuk ke kota ini.
"Ya kita antisipasi itu ada dua, bagaimana kita membangun komunikasi sama pemerintah pusat terhadap kemungkinan virus baru itu. Kita juga memberikan report dalam perkembangan [kasus]," tandasnya.
Sultan menambahkan, meski kasus COVID-19 sudah ditemukan di Bantul, dimungkinkan kasus baru tersebut muncul dari subvarian yang lama alih-alih Omicron EG.5. Berdasarkan keterangan Dinkes Bantul, kesembilan pasien COVID-19 sudah melakukan isolasi.
Karenanya diharapkan masyarakat bisa menerapkan protokol kesehatan. Dengan demikian penyebaran kasus tidak akan semakin meluas.
"Kita tidak bisa menghalangi [wisatawan datang ke jogja]. Beberapa negara ini juga naik [kasus covid-19], jogja semoga gak ada [lonjakan covid-19]," imbuhnya
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Sri Sultan HB X Bicara Soal Sengketa Tanah Kasultanan dengan PT KAI: Status HGB Dipersoalkan
-
Siswa Rentan Tertular Penyakit, Ketua IDAI Minta Pelaksanaan Vaksinasi di Sekolah Terus Diperkuat
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Warga Cerme Kulon Progo Kembangkan Biofarmaka Jadi Produk Herbal
-
Jogja Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Mahasiswa Perhotelan Siap Diterjunkan ke Sekolah
-
Masih Ada Bangunan Masjid Berdiri di Area Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Begini Penjelasan Kontraktor
-
Penemuan Mayat di Ring Road Kentungan Sleman Ternyata Korban Tabrak Lari, Polisi Amankan Dua Pelaku
-
Amankan Lima Terduga Pelaku Pembacokan di Jambusari, Polisi Pastikan Sleman Tetap Kondusif