SuaraJogja.id - Pemuda berinsial AS (25) warga Gandekan, Tlogoadi, Mlati, Sleman harus berurusan dengan kepolisian. Hal ini buntut aksi nekatnya melakukan pencurian seekor sapi.
Kapolsek Tempel, AKP Luki Dariyawan mengatakan, pelaku AS nekat mencuri sapi berjenis lemosin milik seorang warga Mororejo, Tempel, Sleman. Aksi pencurian itu dilakukan pelaku pada Jumat (22/12/2023) dini hari.
Peristiwa ini bermula ketika korban sempat mengecek keberadaan sapi miliknya itu dan masih ada di kandang tepatnya Kamis (21/12/2023) sekira pukul 22.00 WIB malam. Namun saat dicek kembali keesokan paginya sapi tersebut telah hilang.
Mendapati hal tersebut, korban langsung membuat laporan ke Polsek Tempel untuk dilakukan pengusutan lebih lanjut. Petugas yang mendapat laporan itu langsung bergerak mendatangi lokasi kejadian dan memeriksa sejumlah saksi.
Baca Juga: Aksi Pencurian Terekam CCTV di Sleman, Polisi Buru Pelaku
Berdasarkan penyelidikan itu, petugas berhasil mendapatkan petunjuk awal terkait dugaan pencurian itu. Informasi tersebut dikuatkan dengan bukti rekaman CCTV yang berada di pinggir jalan.
"Berbekal informasi itu, kami langsung mengejar pelaku. Saat itu, pelaku dengan kendaraan terbuka yang berisikan sapi sedang berada di Seyegan," kata Luki, Jumat siang.
Akhirnya pelaku berhasil diamankan oleh kepolisian. Berdasarkan hasil introgasi awal, pelaku sempat melakukan survei lokasi dengan sepeda motor terlebih dulu sebelum melangsungkan aksinya.
Setelah kemudian dirasa aman, pelaku langsung melakukan pencurian itu. Ia bahkan menyewa jasa angkut untuk membawa sapi hasil curiannya itu.
"Nantinya sapi curian itu akan dijual guna mencukupi kebutuhan hidup. Selain itu, ternyata pelaku juga mencuri sapi di wilayah Mlati dan Seyegan," ucapnya.
Baca Juga: Soroti Motif Pencurian di Rumah Jaksa KPK, Pukat UGM: Coba Dilihat dari Cost Benefit Analisis
Selain berhasil menangkap pelaku, kepolisian turut menyita sejumlah barang bukti. Termasuk sapi dan mobil yang digunakan pelaku.
"Kami juga menyita barang bukti berupa sapi dan mobil pickup yang digunakan sebagai sarana untuk melakukan pencurian itu," tandasnya.
Berita Terkait
-
Pertama Kali Nyoblos, Eks Anak Asuh Shin Tae-yong Punya Harapan Besar
-
Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi, Novel Fantasi dengan Petualangan Epik
-
Potret Pak Ribut, Guru Honorer Viral yang Gak Percaya Sapi Makan Martabak
-
Tak Percaya Muridnya yang Sebut Sapi Makan Martabak, Pak Ribut Guru Viral di TikTok Buktikan Langsung!
-
Oral Seks Berujung Pasal Berlapis! Begini Nasib Pengendara Xpander yang Tabrak Lari Penyandang Disabilitas hingga Tewas
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
Terkini
-
Pasca Pilkada 2024, Jusuf Kalla sebut Minimnya Konflik Bukti Demokrasi di Indonesia telah Dewasa
-
Pilkada di DIY Lancar, Tapi Sleman Diwarnai Bagi-Bagi Uang Saat Pencoblosan
-
Dapur Soto Ludes Terbakar di Bantul, Kerugian Rp50 Juta
-
7 Tahun Sukses, INNSiDE by Melia Yogyakarta Perkuat Jalinan dengan 50 Perusahaan
-
Hasil Quick Count: Endah-Joko Pimpin Pilkada Gunungkidul, Raih 40,83 Persen Suara