SuaraJogja.id - KPU Sleman segera menggelar pemungutan suara ulang (PSU) dan pemungutan suara lanjutan (PSL). Berdasarkan rekomendasi sebelumnya tercatat ada 11 TPS di Bumi Sembada yang bakal menyelenggarakan PSU dan PSL.
"Kalau sesuai dengan rekomendasi untuk sementara ini 11 TPS gabungan dari PSU dan PSL," kata Ketua KPU Kabupaten Sleman, Ahmad Baehaqi, dikonfirmasi Selasa (20/2/2024).
Disampaikan Baehaqi, pihaknya masih berkoordinasi lebih lanjut untuk pelaksanaan PSU dan PSL itu. Koordinasi itu nanti akan melibatkan PPK dan PPS.
"Rencananya akan digelar nanti tanggal 24 Februari 2024," ucapnya.
Baca Juga: Diduga Hilang Konsentrasi, Sebuah Mobil di Sleman Terperosok ke Selokan Maratam
PSU dan PSL itu, kata Baehaqi dilakukan sesuai dengan rekomendasi dari PTPS. Lebih lanjut KPU Sleman akan menindaklanjuti hal itu dengan memberikan SK untuk pelaksanaan PSU dan PSL di wilayahnya tersebut.
Pihaknya belum bisa merinci lebih detail mengenai TPS mana saja yang bakal menggelar PSU maupun PSL. Termasuk jumlah dan jenis surat suara yang dibutuhkan untuk masing-masing TPS nanti.
"Belum dapat menjelaskan karena baru koordinasi dengan PPK dan PPS. Sehingga nanti terkait dengan tindaklanjut dari surat rekomendasi dari PTPS ke PPS lalu ke PPK hingga KPU baru akan siang hari ini dilakukan rapat koordinasi," terangnya.
"Sehingga diketahui jenis permohonannya terkait (TPS) PSU PSL berapa. Nanti berdasarkan surat atau hasil rapat koordinasi bersama PPK PPS kami SK-kan," imbuhnya.
Baehaqi menambahkan pihaknya tetap memastikan penyelenggara pemilu dengan penuh integritas. Termasuk menghindari berbagai bentuk kecurangan yang berpotensi terjadi.
Baca Juga: Mengenal PSU dan PSL dalam Pemilu, Begini Penjelasannya
"Kalau dari sisi KPU kami menyelenggaraksn dengan penuh integritas. Kami menekankan kepada penyelenggara pemilu di tingkat bawah, kepada PPK PPS dan KPPS untuk menjaga integritas kemandirian dan juga kualitas terkait dengan penyelenggaraan pemilu ini," tegasnya.
Berita Terkait
-
KPU Klaim Pemungutan Suara Ulang Pilkada di 5 Kabupaten/Kota Tertib dan Lancar
-
Masjid Agung Sleman: Pusat Ibadah, Kajian, dan Kemakmuran Umat
-
Libur Singkat, Ini Momen Bek PSS Sleman Abduh Lestaluhu Rayakan Idulfitri Bersama Keluarga
-
Gustavo Tocantins Beri Sinyal Positif, PSS Sleman Mampu Bertahan di Liga 1?
-
Dibayangi Degradasi, Pieter Huistra Bisa Selamatkan Nasib PSS Sleman?
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
Guru Besar UGM Dipecat karena Kekerasan Seksual: Polisi Belum Terima Laporan
-
Solusi Anti-Pesing Ala Jogja: Pampers Kuda untuk Andong Malioboro, Ini Kata Kusir
-
IHSG Masih Jeblok Jadi Momentum Berinvestasi? Simak Tips dari Dosen Ekonomi UGM
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga