SuaraJogja.id - Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta (KPU DIY) mewanti-wanti anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) saat menjalani tugas selama proses Pilkada 2024 nanti. Tensi politik daerah tidak harus menjadi perhatian yang tak boleh dilupakan.
Ketua KPU DIY, Ahmad Shidqi mengatakan seluruh anggota PPK yang bertugas harus senantiasa menjaga imparsialitas serta profesionalitas. Sehingga tidak terjebak dalam ketegangan-ketegangan politik yang ada di masyarakat nantinya.
"Memang secara teknis mungkin Pilkada teknikalitas pemilu lebih ringan tetapi tensi-tensi politik di daerah, di lokal, di lingkungan masyarakat itu justru tinggi," kata Shidqi kepada awak media, Kamis (16/5/2024).
Shidqi turut berpesan kepada anggota PPK yang sudah dilantik untuk Pilkada nanti agar bisa membatasi diri. Mengingat kini yang bersangkutan sudah menjadi bagian dari penyelenggara pemilu.
"Begitu masuk sebagai PPK harus hati-hati, harus membatasi diri. Jadi hak sebagai masyarakat biasa yang bebas berkomentar, bebas bergaul dengan siapa saja saat ini sudah dibatasi. Itu bagian dari konsekuensi bergantung sebagai penyelenggara pemilu," terangnya.
"Tetapi jangan kemudian eksklusif tidak bergaul. Harus bisa menempatkan diri sebagai penyelenggara pemilu yang imparsial. Imparsial itu menjaga jarak yang sama, berhati-hati, melirik, bergandengan, berdekatan dengan peserta pemilu," imbuhnya.
Anggota PPK sudah harus bisa menempatkan diri sebagai penyelenggara pemilu yang bersifat imparsial, netral, profesional, serta menjaga integritas. Hingga nanti penyelenggaraan Pilkada selesai dilaksanakan.
Tidak dipungkiri bahwa secara teknis Pilkada nanti akan lebih ringan ketika dibandingkan dengan Pemilu kemarin. Hal itu bisa dilihat dari jumlah surat suara yang dari lima hanya tinggal satu saja.
"Tapi ingat di pilkada ini tensi politik lokalnya lebih berat. Apalagi kalau nanti head to head ada dua pasang misalnya,"
Shidqi berpesan kepada seluruh anggota PPK untuk dapat bekerja secara maksimal, efektif dan efisien. Sehingga dapat mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
24 Jam di Malioboro Tanpa Kendaraan: Wali Kota Pantau Langsung, Evaluasi Ketat Menuju Pedestrian Permanen
-
Target Ambisius Bantul, Kemiskinan Bakal Hilang di 2026, Ini Strateginya
-
Setelah Musala Al-Khoziny Ambruk: Saatnya Evaluasi Total Bangunan Sekolah & Ponpes, Ini Kata Ahli UGM
-
Kabar Baik Petani Sleman: Penutupan Selokan Cuma 5 Tahun Sekali! Ini Kata Bupati
-
DIY Kena Pangkas Anggaran Rp170 Miliar! Begini Strategi Pemda Selamatkan APBD