SuaraJogja.id - Warga Padukuhan Bantul Karang Kalurahan Ringinharjo Kapanewon Bantul geger. Senin (1/7/2024) petang, salah seorang warganya yang bernama Agung Setyawan diketemukan orang meninggal dunia. Anehnya, pemuda berumur 30 tahun ini ditemukan dalam posisi duduk di atas tempat tidur.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menuturkan penemuan mayat tersebut bermula ketika sekira pukul 17.00 WIB, tetangga korban mendatangi rumah korban. Tetangga tersebut curiga karena korban tinggal seorang diri dan sudah lama tidak melihat korban.
"Jadi korban itu sebatang kara dan tetangganya mengaku sudah beberapa hari tidak melihat korban. Padahal setiap hari mondar-mandir," kata dia, Selasa (2/7/2024).
Namun sesampainya di depan pintu rumah korban tetangganya mencium bau tidak sedap yang berasal dari dalam rumah korban. Tetangga tersebut lantas membuka pintu rumah korban kemudian mendapati korban sudah meninggal dunia.
Korban dalam keadaan duduk di atas tempat tidur dan sudah membusuk. Atas kejadian tersebut tetangga korban mendatangi rumah ketua Tt 03 Bantul Karang untuk melaporkan kejadian tersebut, selanjutnya mereka menghubungi keluarga korban dan kepala Dukuh Bantul Karang.
"Sekira pukul 17.15 WIB kepala dukuh melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bantul," ujarnya.
Dan sekira pukul 17.45 WIB personil Polsek Bantul dan Polres Bantul tiba di TKP, pukul 19.30 WIB pihak Puskesmas Bantul II tiba di lokasi guna melakukan pengecekan terhadap tubuh korban. Kemudianbpukul 20.00 WIB PMI Kabupaten Bantul tiba di lokasi kemudian koordinasi dengan RS PKU Muh. Bantul untuk melakukan pemusalaraan jenazah di halaman depan kediaman korban pukul 22.00 WIB.
Jeffry menambahkan berdasarkan keterangan pihak keluarga korban, korban mengalami ODGJ kurang lebih sudah 10 tahun. Pihak keluarga korban sudah mengikhlaskan kepergian korban, tidak menuntut secara proses hukum.
"Keluarga korban tidak berkenan dilakukan proses autopsi lebih lanjut dengan dibuatkan surat pernyataan bermaterai," tambahnya.
Baca Juga: Bawaslu Bantul Terjunkan Pengawas Desa Awasi Coklit Pemilih Pilkada
Menurut keterangan dr. Hartati Sri Utami pegawai Puskesmas Bantul II, korban sudah meninggal dunia diperkirakan kurang lebih 2-3 hari. Dan di sekitar kamar korban tidak ditemukan jenis obat obatan.
Berita Terkait
-
Gempa Magnitudo 5 Guncang Mandalay, Myanmar Kembali Bergetar
-
Myanmar Berkabung: 7 Hari Masa Berkabung Nasional Usai Gempa Dasyat
-
Gempa Dahsyat Guncang Myanmar, Oposisi Sepakat Gencatan Senjata untuk Selamatkan Korban
-
Korban Tewas Gempa Myanmar Naik Jadi 1.700, Pusat Kremasi di Mandalay Sampai Kewalahan
-
Reporter TV Pro-Putin Tewas Diledakkan Ranjau di Perbatasan Rusia-Ukraina
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
Terkini
-
Arus Lalin di Simpang Stadion Kridosono Tak Macet, APILL Portable Belum Difungsikan Optimal
-
Kunjungan Wisatawan saat Libur Lebaran di Gunungkidul Menurun, Dispar Ungkap Sebabnya
-
H+2 Lebaran, Pergerakan Manusia ke Yogyakarta Masih Tinggi
-
Exit Tol Tamanmartani Tidak Lagi untuk Arus Balik, Pengaturan Dikembalikan Seperti Mudik
-
Putra Prabowo Berkunjung ke Kediaman Megawati, Waketum PAN: Meneduhkan Dinamika Politik