SuaraJogja.id - Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi mengatakan bahwa upaya reforestasi kawasan inti pusat pemerintahan di IKN bakal melibatkan tujuh perguruan tinggi negeri di Indonesia.
"Kami hitung ada tujuh perguruan tinggi negeri di Indonesia yang akan melakukan. Kami mengatakan sebagai 'pilot' ya, mereka ini akan melakukan konsep reforestasi," kata Thomas dalam Bulaksumur Roundtable Forum 2024 di Balai Senat Universitas Gadjah Mada (UGM), Sleman, D.I Yogyakarta, Jumat.
Dari sejumlah kampus itu, Thomas menuturkan Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui pengelola hutan pendidikan Wanagama dipandang sebagai kampus yang pertama paling siap dilibatkan.
"Wanagama sudah siap untuk melakukan reforestasi di IKN dan itu sebagai organisasi atau institusi perguruan tinggi pertama yang akan intervensi terkait lingkungan di IKN," kata dia.
Sesuai konsep reforestasi itu, menurut Thomas, kawasan inti pusat pemerintahan IKN yang merupakan eks hutan tanaman industri (HTI) bakal dipulihkan menjadi hutan tropis.
Dari sebelumnya ditanami tanaman tunggal atau monokultur untuk ekaliptus, katanya, bakal dikembalikan dengan flora dan fauna seperti kondisi semula.
"Lahan sudah disiapkan, kami sudah menentukan di mana lokasinya, perizinan pun sudah kami siapkan, tinggal menunggu persetujuan dari Bapak Plt Kepala Otorita dan nanti tujuh perguruan tinggi itu akan melakukan 'pilot projek' terkait reforestasi di IKN," ujar dia.
Dia meyakini melalui semangat kolaborasi bersama masyarakat serta perguruan tinggi upaya reforestasi di kawasan jantung IKN bisa segera terwujud.
"Mudah-mudahan kalau UGM pertama (melalui) Wanagama, itu menjadi triger (pemicu) untuk yang lain dan kita berharap kolaborasi dengan masyarakat dengan perguruan tinggi negeri dalam semangat kolaborasi dapat kita wujudkan untuk membangun IKN," tutur Thomas.
Baca Juga: Bukan Perkosaan Lagi, Ini Jenis Kekerasan Seksual Terbanyak yang Dilaporkan
Berita Terkait
-
1.000 Mobil Mewah dan Tudingan Borosnya Perayaan HUT RI di IKN bikin PUKAT Heran
-
Amankan Wilayah IKN, TNI AU Pastikan Radar Siap Deteksi Penerbangan Gelap
-
Boeing 737 dan Super Puma: Armada Mewah TNI AU untuk Presiden di IKN
-
Buat Sembilan Keputusan dari Hasil Konsolnas, PP Muhammadiyah Sasar Masalah Sosial hingga Pilkada 2024
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kunjungan ke UGM, Megawati Ragukan Data Sejarah Penjajahan dan Jumlah Pulau Indonesia
-
Bukan Sekadar Antar Jemput: Bus Sekolah Inklusif Kulon Progo Dilengkapi Pelatihan Bahasa Isyarat
-
Maxride Bikin Bingung, Motor Pribadi Jadi Angkutan Umum? Nasibnya di Tangan Kabupaten/Kota
-
Megawati ke UGM: Soroti Biodiversitas dan Masa Depan Berkelanjutan
-
Alasan Kocak Megawati Soekarnoputri Tolak Kuliah di UGM: 'Nanti Saya Kuper'