SuaraJogja.id - Kekinian Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diisukan telah berbalik arah dukungan dalam Pilkada Sleman 2024. Jika sebelumnya PKB dikabarkan mendukung Bupati petahana Kustini Sri Purnomo, kini justru beredar kabar dukungan itu dilabuhkan ke bakal calon Harda Kiswaya dan Danang Maharsa.
Wakil Bupati Petahana, Danang Maharsa membenarkan kabar tersebut. Bahkan dia mengaku sudah mendapat undangan dari rekomendasi DPP PKB di Jakarta.
"Iya sudah (rekomendasi PKB ke Harda dan Danang), ada seremonialnya. Ada undangannya, mana yang disanksikan lagi, kalau besok saya mengambil rekom ke sana. Saya diundang," kata Danang ditemui awak media di Pendopo Parasamya Pemkab Sleman, Selasa (20/8/2024).
Disampaikan Danang, jika memang surat rekomendasi PKB yang beredar luas itu tidak benar maka seharusnya sudah ada respons dari internal partai. Namun nyatanya, kata Danang, hingga sekarang tidak ada bantahan atau apapun.
Baca Juga: Muncul Isu Lawan Kotak Kosong di Pilkada Sleman, Harda Kiswaya Ingatkan Hal Ini
"Kalau memang itu tidak benar tentunya itu ada mekanisme dari yang bersangkutan untuk mengonter kabar tersebut tapi selama ini tidak," ujarnya.
"Artinya, bisa dianggap surat (rekomendasi) itu valid dan sah, tapi coba nanti kita buktikan," imbuhnya.
Jika rekomendasi PKB ini benar jatuh kepada Harda-Danang, maka Koalisi Sleman Bersatu (KSB) akan semakin gemuk. Pasalnya koalisi itu akan bertambah menjadi enam partai dengan total 38 kursi.
Diketahui mantan Sekda Sleman itu telah resmi diusung oleh lima partai politik yang bergabung dalam Koalisi Sleman Bersatu (KSB) untuk maju sebagai calon Bupati Sleman pada Pilkada 2024. Lima parpol itu adalah Golkar, Gerindra, PKS, PPP dan NasDem.
Ditambahkan Danang, hampir seluruh partai pengusung sudah memberikan rekomendasinya. Sementara lainnya masih terus berproses jelang pendaftaran ke KPU nanti.
Baca Juga: PKB Dukung Harda Kiswaya di Pilkada Sleman?, Sukaptana: Betulan Atau Enggak, Belum Tahu
"Jadi yang sudah memberikan rekomendasi, PDIP, NasDem, PKB, Gerindra, PPP. Kalau Golkar masih proses internal," tandasnya.
Berita Terkait
-
Simak Syarat dan Cara Daftar CPNS Sleman 2024 di Sini
-
Susul Gerindra, Demokrat dan PKS, Partai NasDem Usung Sutrisna Wibawa-Sumanto di Pilkada Gunungkidul
-
Akhmad Basuki Meninggal Dunia, Golkar Kulon Progo Hati-hati Pilih Calon Penggantinya
-
Sudah Kantongi Surat Tugas dari DPP, Partai Gerindra Sebut Belum Tentu Usung Mantan Kepala PU Bantul Aris Suharyanta
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 8 Mobil Bekas Murah 7 Seater Rp60 Jutaan, Pajaknya Lebih Murah dari Yamaha XMAX
- 5 HP Redmi Murah RAM 8 GB, Harga Sejutaan di Mei 2025
Pilihan
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
-
Dewi Fortuna di Sisi Timnas Indonesia: Lolos ke Piala Dunia 2026?
-
7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik, Super Murah Pas buat Kantong Pelajar
-
Mitsubishi Xpander Terbaru Diluncurkan, Ini Daftar Pembaruannya
Terkini
-
Dua Laga Penentu Nasib PSS Sleman, Bupati Sleman Optimistis Super Elja Tak Terdegradasi
-
Segera Klaim! Ada 3 Link Saldo DANA Kaget, Bisa Buat Traktir Ngopi dan Nongkrong Bareng Teman
-
Banyak yang Salah Kaprah, UGM Pastikan Kasmudjo Dosen Pembimbing Akadamik Jokowi
-
Amankan Beruang Madu hingga Owa dari Rumah Warga Kulon Progo, BKSDA Peringatkan Ancaman Kepunahan
-
Polemik Lempuyangan: Keraton Bantu Mediasi, Kompensasi Penggusuran Tetap Ditolak Warga