SuaraJogja.id - Kontraktor proyek jalan Tol Solo-Jogja-Kulon Progo memastikan pembangunan di ruas Purwomartani-Maguwoharjo akan dibangun secara melayang. Jalan bebas hambatan itu bakal membentang kurang lebih 3,5 kilometer.
"Jadi rencana besar desainnya bahwasanya Paket 2.1 ini full elevated. Tidak ada timbunan (at grade)," kata Humas PT. Daya Mulia Turangga (DMT), Agung Murhandjanto, Kamis (12/9/2024).
Proyek tol di ruas Purwomartani-Maguwoharjo itu akan dikerjakan oleh PT Daya Mulia Turangga (DMT) selaku kontraktor. Agung mengaku belum bisa menerangkan secara detail terkait pemilihan konstruksi elevated penuh tersebut.
"Kami menerima pekerjaan itu sudah dalam bentuk kontrak, berdasarkan konstruksi pakai elevated. Karena memang tidak timbunan, tidak menggunakan timbunan," terangnya.
Baca Juga: Anggaran Rp3,1 Miliar Disiapkan untuk Relokasi SDN Nglarang Terdampak Tol Jogja-Solo
Jika benar menurut rencana konstruksi yang akan dibuat melayang, maka membuat pengerjaan tol di sepanjang ruas Purwomartani-Maguwoharjo tidak menggunakan timbunan atau at grade. Penggarapan akan lebih banyak menggunakan metode borepile atau pilar untuk penyangga tol.
"Jadi nanti lebih banyak pada pekerjaan-pekerjaan dari mulai borepile, pile cap, kolom kemudian pier head ya kita persiapkan," ucapnya.
Disampaikan Agung, tol ruas Purwomartani-Maguwoharjo yang dibangun secara elevated itu juga akan melintasi ring road. Ramp on/off atau akses penghubung antara jalan utama tol untuk keluar menuju jalan konvensional sendiri diperkirakan juga bakal berada di ring road.
"Jadi mungkin tersambung dengan yang ada di ring road, ini karena keluarnya dari Lotte Mart ini ke barat kemudian turunnya di sekitaran Casa Grande itu nanti. Ramp on/off-nya di sekitar Casa Grande," ungkapnya.
Nantinya, ruas tol Purwomartani-Maguwoharjo tersebut akan menyambung dengan ruas Klaten-Purwomartani. Dua ruas tol Solo-Jogja-Kulon Progo itu digabungkan dengan jembatan.
Agung menyebut penggarapan proyek strategis nasional itu akan dimulai dari ruas paling timur menuju ke arah paling barat. Dimulai untuk menyambung ruas Tol Jogja-Solo-YIA Seksi 1 Paket 1.2 Klaten-Purwomartani.
"Konstruksi ada 4 segmen ya, tapi nanti kita mulai start-nya tetap dari arah Timur yang mepet di Paket 1.2 yang ada di Purwomartani baru nanti bergerak ke arah Maguwoharjo," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global
-
Langgar Aturan Imigrasi, 14 WNA Dideportasi Imigrasi Yogyakarta
-
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman Korupsi e-KTP, Pakar Geram!
-
Solo-Jogja Makin Lancar: Tol Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh, Ini yang Perlu Anda Siapkan