SuaraJogja.id - Smartfren dan Kepolisian Resor Kota (Polresta) Yogyakarta bekerja sama untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan berkendara untuk masyarakat setempat. Upaya tersebut dilakukan dengan cara memasang sejumlah alat pengaman lalu lintas, salah satunya berupa pembatas jalan yang disebarkan berbagai jalur yang ramai dilintasi pengendara.
Regional Head South Central Java Smartfren, Wanda Yudhistira mengatakan, Smartfren lebih dari sekadar memberikan koneksi internet berkualitas untuk masyarakat. Smartfren juga ingin berkontribusi terhadap lalu lintas yang lebih aman dan nyaman di Yogyakarta.
“Ini sejalan dengan filosofi kami sebagai Garda Stabilitas, yaitu selalu berupaya menciptakan lingkungan yang stabil dengan berbagai inisiatif berdampak positif,” tuturnya.
Pembatas jalan ini telah diserahkan secara simbolik kepada Kepala Satuan Lalu Lintas, Kepolisian Resor Kota Yogyakarta, Kompol Maryanto SH MM. Penyerahan dilakukan pada Selasa 1 Oktober dan selanjutnya akan diletakkan di berbagai lokasi yang ramai dilintasi kendaraan, lokasi terjadinya kemacetan, serta lokasi yang memerlukan pengalihan arus lalu lintas.
“Kami sangat mengapresiasi Smartfren yang secara konsisten terus menyediakan alat pengamanan lalu lintas, seperti pembatas jalan ini. Dukungan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat; terutama untuk membuat siapa pun dapat melintasi jalan raya dengan nyaman dan aman,” imbuh Kompol Maryanto SH MM
Sebelumnya Smartfren telah menyerahkan alat pengamanan lalu lintas berupa water barrier di wilayah Kulon Progo. Pada 2023 lalu, Smartfren secara konsisten memberikan dukungan berupa lebih dari 2.000 unit alat pengamanan lalu lintas di berbagai kota di Indonesia. Hingga saat ini, Smartfren telah memberikan lebih dari 450 unit pembatas jalan di berbagai kota dan kabupaten di pesisir selatan Jawa Tengah.
Berita Terkait
-
Pendapatan Manusia Silver Disebut Melebihi ASN, Masyarakat Diimbau Tak Mudah Memberi
-
Meski Masih Gratis, Pengguna Jalan Tol Yogyakarta-Solo Segmen Kartasura-Klaten Diimbau Tetap Siapkan Kartu E-Toll
-
Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Jogja Alami Penurunan, Terbanyak dari Tiongkok
-
Menguak Fenomena Pita Penggaduh Jalan Letjen Suprapto: Walau Bikin Ngeluh Tapi Raga Dijamin Utuh
-
Masa Kampanye Pilkada, Pemkot Batasi Undangan hingga Gerak Tangan saat Rangkaian Acara HUT Kota Yogyakarta
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Proyek Tol Jogja-Solo Sentuh Ring Road Kronggahan, Bagaimana Dampaknya ke Lalu Lintas?
-
Bansos Kulon Progo Bocor? Modus Judi Online Terungkap, NIK Penerima Disalahgunakan
-
Dari Irigasi Kumuh ke Jalur Rafting: Gerakan Pemuda Sleman di Selokan Mataram Ini Inspiratif
-
Sultan HB X Tak Mau Komentari Figur Menteri, Tapi Ungkap Satu Harapan Ini untuk Prabowo
-
Sri Mulyani 'Ditendang' Demi Muluskan Ambisi Prabowo? Ekonom UGM Beberkan Strategi di Balik Reshuffle Kabinet