Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 02 Oktober 2024 | 17:16 WIB
Seorang manusia silver minta ditangkap oleh Satpol PP Kota Yogyakarta. [Satpol PP Kota Yogyakarta/Instagram]

SuaraJogja.id - Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta menyoroti masih masifnya keberadaan manusia silver. Forpi meminta ada respons tegas atas kembali maraknya keluhan warga terkait manusia silver itu.

Anggota Forpi Kota Yogyakarta, Baharuddin Kamba, menuturkan respons itu dapat diberikan oleh pemerintah atau instansi terkait. Dalam hal ini dengan giat melakukan razia terhadap keberadaan manusia silver secara rutin di berbagai titik.

"Hal ini perlu dilakukan untuk menciptakan ketentraman dan kenyamanan masyarakat khususnya pengguna jalan," kata Kamba, Rabu (2/10/2024).

Apalagi dengan adanya kasus terbaru oknum manusia silver yang diduga menggebrak atau menggores kendaraan warga. Kondisi itu tentu sudah mengganggu kenyamanan warga.

Baca Juga: Menguak Fenomena Pita Penggaduh Jalan Letjen Suprapto: Walau Bikin Ngeluh Tapi Raga Dijamin Utuh

"Manusia silver tidak perlu memaksa pengguna jalan untuk memberikan sejumlah uang. Apalagi dengan cara yang tak pantas, misalnya, menggebrak kendaraan. Itu sudah tidak benar," ungkapnya.

Beberapa waktu yang lalu pihak Satpol PP Kota Yogyakarta, kata Kamba sudah rutin melakukan razia terhadap keberadaan manusia silver. Namun, seakan tidak ada efek jera bagi manusia silver yang lain untuk melakukan hal yang sama.

Menurutnta pihak OPD terkait perlu pembinaan dan membuat pernyataan secara tertulis kepada manusia silver yang tertangkap. Agar kemudian tidak melakukan lagi hal yang serupa maupun pemberian sanksi sosial lainnya.

"Jika tetap melanggar (manusia silver) maka dapat ditempatkan ke shelter atau camp assesment milik Dinas Sosial DIY agar dapat diberikan pembinaan dan pelatihan," terangnya.

"Ya harapannya dengan ditempatkan di camp assesment Dinas Sosial DIY yang bersangkutan (manusia silver) tidak turun lagi mengemis dengan cara manusia silver tetapi mendapatkan pekerjaan yang layak sesuai dengan kealihan yang didapatkan selama di shelter Dinas Sosial DIY," imbuhnya.

Baca Juga: Masa Kampanye Pilkada, Pemkot Batasi Undangan hingga Gerak Tangan saat Rangkaian Acara HUT Kota Yogyakarta

Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat memastikan pihaknya selalu rutin melakukan razia kepada para manusia silver yang beraksi di wilayahnya. Namun di satu sisi, para oknum manusia silver itu juga kerap kucing-kucingan dengan petugas.

Load More