SuaraJogja.id - Tragis apa yang dialami oleh Maryanto / Ngatimin (61) petani asal Dusun Tanjan Rt 03 Kalurahan Temuwuh Kapanewon Dlingo Bantul. Lelaki ini tewas diduga karena terkena sabitnya sendiri usai terpeleset saat mencari rumput.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menuturkan, korban ditemukan tewas di areal persawahan wilayah bulak sawah Cangkring, Kalurahan Sumberagung, Kapanewon Jetis, Bantul. Korban ditemukan tewas Sabtu (2/11/2024) sore.
"Korban ditemukan oleh petani setempat bernama Jumari," tutur Jeffry Minggu (3/11/2024).
Jeffry mengatakan Minggu sore kemarin sekira pukul 17.00 WIB, Jumari sedang jalan-jalan sore mengecek tanaman di lahan sawah miliknya. Kemudian Jumari kaget melihat seseorang tergeletak dengan posisi telungkup di area tengah sawah.
Baca Juga: Detik-detik Rumah Kayu Roboh Timpa Pasutri di Bantul, 1 Tewas
Jumari kemudian mendekati korban yang tergeletak tersebut. Selanjutnya Jumari karena tidak berani mengecek korban kemudian memberitahuan kejadian tersebut kepada warga sekitar.
"Informasi itu kemudian diteruskan ke Bhabinkamtibmas Kalurahan Sumberagung dan Polsek Jetis," ujar dia.
Kemudian petugas Polsek Jetis bersama dengan Inafis Polres Bantul mendatangi lokasi kejadian. Mereka melakukan olah kejadian perkara dan memeriksa kondisi korban.
Dari hasil pemeriksaan dari Tim Identifikasi Polres Bantul bersama dokter Puskesmas Jetis 2 pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Menurut keterangan dari Tim Identifikasi Polres Bantul dan Puskesmas Jetis 2, bahwa diduga korban terjatuh pada saat sedang mencari rumput di area sawah.
Korban terjatuh dengan posisi tangan sebelah kanan masih memegang sebilah sabit dengan posisi sabit di depan melingkar diatas leher. Diduga pada saat korban terpeleset jatuh sabit yang dipegang tersebut mengenai leher depan sebelah kiri.
Baca Juga: Antisipasi Kasus DBD Meledak di Musim Hujan, Dinkes Bantul Imbau Masyarakat Gencarkan PSN
"Hal itu mengakibatkan luka sobekan sekitar 10 cm. Di mana sabit sampai bengkok tertimpa berat badan korban," terangnya.
Berita Terkait
-
Sri Mulyani Wanti-wanti Anggaran Rp16,6 Triliun Untuk Beli Beras Petani Tidak di Korupsi
-
Program Pertanian Organik Perusahaan Ini Tingkatkan Hasil Panen Petani Lokal
-
Ternyata Membusuk di Toren Air Rumah usai Dilaporkan Hilang, Siapa Pembunuh Ibu-Anak di Tambora?
-
Koja Jakut Gempar! Pria Bertato Ditemukan Tewas Mengambang di Got
-
Mayatnya Diduga Disembunyikan di Toren Air, Polisi Kejar Terduga Pembunuh Ibu-Anak di Tambora
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB