SuaraJogja.id - Bupati Gunungkidul, Sunaryanta meradang usai Penjabat (PJ) Bupati yang juga Wakil Bupati saat ini, Heri Susanto mengaktifkan kembali dua Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sebelumnya Sunaryanta pecat karena kedapatan selingkuh.
Di hari pertama Sunaryanta kembali masuk kerja usai menjalani cuti dalam rangka kampanye Pilkada, dia mengungkapkan kekecewaannya tersebut. Terlebih Pj Bupati mengaktifkan ASN yang dia pecat tersebut di detik-detik terakhir menjabat Pj.
Sunaryanta mengatakan sebenarnya dia berterimakasih terhadap PJ Bupati yang juga Wakil Bupati karena telah menggantikan dirinya menjalankan tugas sebagai bupati selama dirinya cuti untuk kampanye Pilkada. Hanya saja, ada satu hal yang membuatnya sangat kecewa dengan kebijakan PJ Bupati itu.
"Saya sangat-sangat kecewa dengan pengaktifan kembali dua ASN yang saya pecat beberapa tahun lalu," kata Sunaryanta, Minggu (24/11/2024) pagi.
Baca Juga: Momen Pilkada Sleman 2024, Harda Kiswaya Ingin Ikhlas Melayani, Tulus Mengabdi
Sunaryanta mengatakan dua ASN, K dan N itu dia pecat karena kedapatan selingkuh. Proses pemecatan itu juga sudah melalui berbagai prosedur, bahkan dirinya sampai harus datang ke Badan Kepegawaian Nasional untuk memberikan argumen alasan pemecatan yang bersangkutan.
Namun, dua tahun dirinya mempertahankan keputusan untuk tetap memecat dua ASN tersebut akhirnya bobol. PJ Bupati yaitu wakil bupatinya sendiri akhirnya mengaktifkan kembali dua ASN itu saat Sunaryanta sedang tidak aktif. Terlebih, pengaktifan kembali dua ASN yang sebelumnya dia pecat itu dilakukan PJ Bupati menjelang dia aktif kembali.
"Saya aktif kembali kan hari ini [Minggu] setelah cuti. Terus dua ASN yang saya pecat itu diaktifkan kembali kemarin, Sabtu (23/11/2024). Ini ada apa?" tanya Sunaryanta heran.
Dia menegaskan kepada masyarakat jika yang mengaktifkan kembali dua ASN yang kedapatan selingkuh tersebut adalah PJ Bupati dalam hal ini adalah wakil Bupati saat ini, Heri Susanto, bukan dirinya. Dia memaklumi dasar yang digunakan untuk mengaktifkan kembali dua ASN tersebut yaitu Surat Rekomendasi dari Ombudsman RI sebagai tindak lanjut aduan dari masyarakat.
Sunaryanta menyebut Ombudsman tidak mempertimbangkan jika yang mengadu itu adalah oknum ASN yang telah terbukti bersalah karena melakukan tindakan selingkuh. Dan jika kemudian pemerintah daerah harus menaati rekomendasi dari Ombudsman sesuai UU nomor 24 tentang pemerintahan daerah, maka dia menyesalkan rekomendasi Ombudsman yang tak melihat fakta adanya perselingkuhan tersebut.
"Kalau kemudian oknum ASN yang bersalah karena melakukan tindakan tidak terpuji kemudian diaktifkan kembali statusnya yang sebelumnya sudah saya pecat. Akan jadi apa Gunungkidul ke depannya," tegas dia.
Berita Terkait
-
Klaim Selingkuhan Ridwan Kamil, Penampilan Asli Diduga Lisa Mariana di Foto Pernikahan Digunjing
-
Nasib Keluarga Ridwan Kamil Usai Isu Selingkuh: Atalia Praratya Salat Id Sendiri, Zara Tak Mudik
-
Seusai Ngaku Jadi Selingkuhan Ridwan Kamil, Lisa Mariana Pamer Sejuta Follower
-
Soal Ridwan Kamil Diterpa Isu Perselikuhan, Golkar Ngaku Prihatin: Semoga Beliau Diberi Kesabaran
-
Sosok Ini Bongkar Kejanggalan Lisa Mariana yang Menyebut Punya Anak dari Ridwan Kamil
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green