SuaraJogja.id - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Gunungkidul, Heri Nugroho secara mengejutkan mengundurkan diri dari jabatannya di partai itu. Padahal, Heri telah berhasil mengantarkan calon bupati dan wakil bupati yang diusung Partai Golkar bersama PDI Perjuangan dan PKB, Endah Subekti Kuntariningsih-Joko Parwoto.
Heri Nugroho adalah ketua Tim Pemenangan pasangan Endah-Joko. Pengunduran diri Heri Nugroho ini kemungkinan besar karena polemik yang sedang dihadapinya belakangan ini. Pengunduran diri ini sebagai bentuk tanggungjawab Heri untuk partai Golkar agar tidak terjadi perpecahan di dalamnya.
Sabtu (29/11/2024) ini, jabatan Ketua DPD Partai Golkar dilakukan oleh Plt. Jabatan Plt Ketua DPD Partai Golkar diberikan kepada Syarif Guska, salah satu pengurus DPD Partai Golkar DIY.
Ketua DPD Partai Golkar DIY, Gandung Pardiman mengatakan polemik di Partai Golkar Gunungkidul ia anggap sudah selesai dengan pengunduran diri Heri Nugroho. Pihaknya juga menyerahkan jabatan Ketua DPD Partai Golkar Gunungkidul kepada Syarif Guska sebagai Plt.
"Instruksi semua. Tidak ada yang tidak setuju," kata Gandung.
Syarif Guska bakal mengemban tugas penting dalam transisi kepemimpinan di Gunungkidul usai calon yang mereka usung, Endah-Joko berhasil menduduki jabatan Bupati dan Wakil Bupati periode 2024-2029 mendatang.
Dalam Pilkada 2024 kemarin, Endah-Joko mampu meraup 179.406 suara atau 40,76 %, pasangan nomor urut 02 Sutrisna-Sumanta sebanyak 131.018 suara atau 29,77 % dan pasangan 03 Sunaryanta-Mahmud Ardi Widanta meraup 129.675 atau 29,46 %.
"Mudah-mudahan ada perubahan yang baik bagi pemenangan 01 (Endah-Joko). Semua kader Golkar berjuang mati-matian," tambahnya.
Ke depan, Partai Golkar akan terus mengawal pemerintahan Endah-Joko. Partai Golkar bakal mengadakan satu tim untuk mengawal Endah. Tim ini bakal memantau bagaimana supaya Endah-Joko berjalan sesuai dengan koridor yang ada.
Baca Juga: Partisipasi Masyarakat Kulon Progo di Pilkada 2024 Rendah, Ini Faktor Penyebabnya
Pembentukan tim ini juga bertujuan supaya Endah-Joko tidak dirugikan oleh orang-orang yang tidak paham gunungkidul atau orang-orang yang tidak menghalangi pelaksanaan pembangunan. Di tempat-tempat strategis, Partai Golkar nanti bakal memberikan pengawalan.
"Kami setiap tempat strategis akan memberikan pengawalan jadi bagaimana Endah supaya sukses tidak tertimpa masalah," tambahnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Tergiur Janji Jadi ASN di Dinas Pariwisata Gunungkidul, Warga Ponjong Malah Kehilangan Uang Rp80 Juta
-
Temui Endah Subekti-Joko, Bupati Petahana Gunungkidul Sunaryanta Akui Kekalahannya
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Dijebak Kerja ke Kamboja: Pemuda Kulon Progo Lolos dari Sindikat Penipuan hingga Kabur Lewat Danau
-
Banding Kasus TKD Maguwoharjo: Jogoboyo Edi Suharjono Lawan Vonis Berat
-
Duh! Tantang Pelajar dan Serang dengan Gesper, Tiga Remaja di Yogyakarta Ditangkap Warga
-
Warga Jogja Merapat! Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Siap Bikin Hidup Makin Santuy, Sikat 4 Link Ini!
-
Rusa Timor yang Berkeliaran di Jalanan Sleman Akhirnya Tertangkap, Begini Kondisinya