SuaraJogja.id - UPT Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dinas Perhubungan (Dishub) DIY resmi menutup lantai 3 area parkir Abu Bakar Ali di kawasan Malioboro Kota Jogja. Penutupan ini bertujuan untuk mengantisipasi tindakan menyimpang yang kerap terjadi, mengingat lokasi tersebut sering dijadikan tempat nongkrong muda-mudi pada malam hari yang berujung pada tindakan asusila.
Minim Penerangan dan Laporan Perilaku Menyimpang
Lantai 3 parkir Abu Bakar Ali berada di lantai teratas dengan pencahayaan yang minim. Hal ini memunculkan sejumlah laporan mengenai dugaan tindakan tidak sesuai norma oleh pasangan muda-mudi di area tersebut.
Tindakan Preventif oleh Dishub DIY
Baca Juga: Satpol PP Jogja Sisir Malioboro, Cari Pengamen Pemarah yang Viral
Kepala UPT Balai Pengelolaan Terminal dan Perparkiran Dishub DIY, Agnes Dhiany Indria Sari, menyatakan bahwa penutupan lantai 3 sudah dilakukan sejak 23 November 2024.
"Langkah ini kami ambil untuk mengantisipasi tindakan menyimpang yang dapat merugikan kenyamanan publik," jelasnya dikutip dari Harianjogja.com, Rabu (4/12/2024).
Keputusan ini diambil setelah beberapa kejadian tidak sesuai peruntukan dilaporkan ke pihak pengelola dan ditindaklanjuti bersama Polsek Danurejan. Setidaknya ada tiga insiden yang menjadi perhatian utama.
Fokus pada Keamanan Menjelang Libur Nataru
Penutupan lantai 3 dilakukan meski bertepatan dengan periode menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), di mana jumlah pengunjung Malioboro diperkirakan meningkat.
Baca Juga: Video Call Sex Viral, Anggota DPRD Gunungkidul Buka Suara Usai Diperiksa
"Langkah ini penting untuk menjaga ketertiban dan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang menggunakan fasilitas umum," tambah Agnes.
Berita Terkait
-
Angkot Dilarang ke Puncak saat Libur Lebaran 2025: Siap-Siap Cari Alternatif
-
Jelang Lebaran, Dishub DKI Sebut Pemudik Pakai Bus dari Jakarta Naik 35,4 Persen
-
Siap-Siap Mudik, Jakarta Siapkan Ribuan Bus dan Posko Lebaran 2025, Catat Tanggal Pentingnya
-
Plat ZZ dan Drama Pengawalan, Ketika Dishub 'Bermain' di Lahan Polisi
-
Jalur Puncak II Tidak Direkomendasikan untuk Pemudik, Polisi Ungkap Kondisi Memprihatinkan
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Waspada Lonjakan Sampah Lebaran, Yogyakarta Siapkan Jurus Ampuh Ini
-
Libur Lebaran Tetap di Jogja? Ini Strategi Dinas Pariwisata Agar Wisatawan Betah
-
Idul Fitri, Haedar Nashir Ingatkan Jiwa Khalifah Luntur, Umat dan Pemimpin Akan Bermasalah
-
Tiket Ludes, Yogyakarta Diserbu Pemudik: KA Java Priority Jadi Primadona
-
Hasto Wardoyo Jamin Takbir Keliling Tak Ganggu Lalu Lintas Jogja, Tapi Ada Syaratnya