Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Kamis, 09 Januari 2025 | 13:14 WIB
Kondisi rumah warga yang terkena tanah longsor di Gunungkidul. [Kontributor Suarajogja.id/Julianto]

SuaraJogja.id - Hujan yang menerpa kawasan Kabupaten Gunungkidul memicu tanah longsor di Kalurahan Sawahan, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul. Empat kejadian tanah longsor di Kalurahan tersebut, salah satunya menimpa rumah penduduk.

Lurah Sawahan, Suwarto membenarkan adanya tanah longsor di wilayahnya. Setidaknya ada 4 lokasi tanah longsor di wilayahnya dan semuanya ada di Padukuhan Sawur. Dari 3 lokasi tersebut satu di antaranya menimpa rumah warga.

"Ada di Dusun Sawur di RT 4 dan RT 6," kata Suwarto saat dikonfirmasi, Kamis (9/1/2025).

Suwarto menuturkan, hujan deras di area Sawur terjadi pada Rabu 8 Januari 2025 sekira pukul 14.00 WIB. Hujan berlangsung cukup deras dan lama. Dan akhirnya ada 4 lokasi tanah longsor di Dusun Sawur.

Baca Juga: Heboh Jejak Macan di Gunungkidul, BKSDA Jogja Ragukan Keasliannya

Dua tanah longsor menimpa rumah, satu rumah hanya sebagian kecil dan satu rumah lagi cukup parah. Dan yang parah ada di RT 6 di mana menerpa rumah Satin. Peristiwa itu terjadi pada 16.30 WIB di mana awalnya penghuni rumah mendengar retakan tembok.

"Dan beberapa saat kemudian di susul dengan longsoran yang membuat tembok roboh [jebol]. Longsoran tanah masuk ke dalam rumah," terang dia.

Beruntung dalam peristiwa itu 4 orang anggota keluarga dari Satin berhasil selamat. Mereka berhasil menyelamatkan diri berlari ke luar rumah namun untuk sementara harus mengungsi ke saudaranya.

Selain itu, ada dua lokasi longsor lagi di Dusun tersebut. Di mana dua tanah longsor lainnya tidak menerpa bangunan hanya saja tidak terlalu membahayakan lingkungan meski harus terus diwaspadai.

"Pagi ini kita kerja bakti. Tapi yang menimpa rumah itu dibiarkan karena rencananya akan dipindah atau relokasi," tambahnya.

Baca Juga: Sikhlo Kembali Muncul di Gunungkidul, Dua Lahan Sawah Amblas

Dia menyebut, akibat kejadian tersebut pemilik rumah mengalami kerugian hingga Rp70 juta. Dan nanti masih membutuhkan anggaran untuk mendirikan rumah di tempat yang baru.

Kontributor : Julianto

Load More