SuaraJogja.id - Warga Padukuhan Trowono, Kalurahan Karangasem, Kapanewon Paliyan, dikejutkan dengan peristiwa gantung diri yang terjadi di salah satu rumah warga pada Sabtu (18/1/2025) pagi. Dia adalah diketahui bernama St (54), seorang buruh harian lepas.
"Yang bersangkutan ditemukan meninggal dunia di kamar rumahnya sekitar pukul 09.30 WIB," tutur Kapolsek Paliyan, AKP Ismanto.
Jasad St pertama kali ditemukan oleh istrinya. Di mana Sabtu pagi, istri yang baru saja pulang dari pasar sekitar pukul 09.30 WIB. Saat itu, ia mendapati suaminya sudah dalam keadaan tergantung di dalam kamar menggunakan tali tampar berwarna hijau.
Melihat suaminya tergantung dengan tali, sang istri berusaha untuk segera memotong tali menggunakan pisau dapur sembari berteriak meminta tolong. Istri yang bersangkutan berusaha menurunkan tubuh suaminya seorang diri.
Baca Juga: Maling 5 Potong Kayu Sono di Gunungkidul, Pria Asal Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
"Warga kemudian berdatangan dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian," tutur dia.
Hasil pemeriksaan awal dari Polsek Paliyan mengungkapkan bahwa St meninggal dunia akibat jeratan di leher tanpa adanya tanda-tanda kekerasan lain pada tubuh. Polisi menemukan bekas jeratan di leher St dan darah keluar dari telinga, namun tidak ada indikasi kekerasan fisik.
Dari keterangan pihak keluarga, St tidak menunjukkan tanda-tanda depresi atau keluhan apapun sebelum kejadian. Pagi hari sebelum istrinya berangkat ke pasar sekitar pukul 05.00 WIB, St bahkan masih berkomunikasi seperti biasa.
Polisi telah mengamankan barang bukti berupa tali yang digunakan bunuh diri dan meminta keterangan dari dua saksi di lokasi kejadian. Pihak keluarga menyatakan menerima kejadian ini sebagai musibah, dan St segera dimakamkan di pemakaman setempat.
Kapolsek Paliyan mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisi psikologis anggota keluarga mereka. “Kami berharap warga lebih peduli dengan kondisi mental orang-orang di sekitarnya agar hal serupa tidak terjadi di kemudian hari,” tutupnya.(
Baca Juga: Aksi Bejat Tetangga di Gunungkidul, Perkosa Siswi SMA dengan Alasan Mampu Hilangkan Susuk
Berita Terkait
-
Legenda Manchester United, Denis Law Meninggal Dunia
-
Istri Gibran Koar-koar Dukung UMKM, Warganet Singgung Barang Branded Selvi Ananda: Ngaca!
-
Sabrina Chairunnisa Anak Siapa? Ngaku Cuma Dikasih Uang Saku Rp1.000 demi Bela MBG
-
Profil dan Pekerjaan Elmi Nurmala Istri Agus Salim: Bergaya Bak Artis ke Kantor Polisi
-
Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
Tim Propam Dikabarkan Datangi Rumah Darso Korban Penganiayaan, Ini Komentar Kapolda DIY
-
Tanggapi Wacana Retreat Presiden Prabowo, Wakil Bupati Gunungkidul Joko Parwoto: Harus Berdampak Positif
-
Bantul Dapat Alokasi Pupuk Bersubsidi 17.562 Ton pada Tahun 2025
-
Optimalkan Pengolahan Sampah, Bantul Bangun Hanggar di ITF Pasar Niten
-
Ditinggal Istri Ke Pasar, Pria di Paliyan Gunungkidul Nekat Akhiri Hidup