SuaraJogja.id - Dalam sebuah pernyataan yang mengejutkan, KH. Ibnu Hajar Pranolo, yang lebih dikenal dengan sebutan Mbah Benu, pimpinan jemaah Aolia di Gunungkidul, menyatakan bahwa jemaah yang selama ini dikenal tidak pernah benar-benar ada kini bubar. Menurutnya, pelaksanaan ibadah Ramadan ke depan akan mengikuti arahan pemerintah, Departemen Agama, serta Menteri Agama.
Dalam wawancara melalui pesan singkat ke nomor pribadinya, Mbah Benu menyampaikan hal tersebut. Mbah Benu memilih berbalas pesan ketimbang ditelepon langsung karena usianya sudah tua dan pendengaran berkurang.
Mbah Benu mengungkapkan bahwa jemaah Aolia tidak pernah ada dan yang ada adalah jemaah Masjid Aolia. Untuk pelaksanaan Ramadan kali ini akan diselaraskan dengan kebijakan pemerintah.
"Jemaah Masjid Aolia, mpun mboten wonten luwih-luwih Jemaah Aolia, dereng nate wonten. Ramadan ndherek pemerintah/Depag/Menteri Agama [Jemaah Masjid Aolia sudah tidak ada apalagi jemaahnya. Ramadan ikut pemerintah, Depag dan Menag]," kata Mbah Benu melalui pesan singkatnya, Kamis (27/2/2025).
Baca Juga: Ramai Sorotan Jamaah Aolia Gunungkidul Lebaran Lebih Cepat, Ini Tanggapan Muhammadiyah
Menanggapi pertanyaan mengenai kesiapan jemaah dalam menyambut bulan puasa, Mbah Benu menambahkan dengan nada khas dengan jawabannya 'Telinga mpun sepuh, disfungsi' (telinga sudah tua dan tidak berfungsi baik).
Pernyataan tersebut menunjukkan kondisi dirinya yang sudah tidak muda lagi dan mengisyaratkan keterbatasan dalam mengikuti dinamika kegiatan jemaah.
Ketika ditanya mengenai keberlangsungan jemaah, Mbah Benu kemudian menjelaskan lebih lanjut bahwa jika jemaah tidak bubar, hal itu justru akan menjadi beban dan mengganggu kestabilan dirinya.
Dalam ungkapan lain, ia menyampaikan, bahwa usia dan kondisi kesehatan yang menurun membuatnya tidak bisa memastikan keadaan keesokan harinya, baik hidup maupun sebaliknya.
"ulo mpun sepuh, tenggo mangke ndalu teksih gesang nopo pejah. Rak mboten ngertos, thowwil umuuronaa mas. [Saya sudah tua, saya akan hidup dan mati. Saya tidak mengerti, terima kasih mas]," balasnya.
Mbah Benu sempat meminta maaf atas kekurangannya.
Berita Terkait
-
Bolehkah Membayar Hutang Puasa Orang Tua yang Sudah Meninggal? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Periode Satgas Ramadan Idulfitri 2025 Ditutup, Pengguna MyPertamina Meningkat
-
Hanya Ganti Istilah, FSGI Sarankan Penjurusan di SMA Tidak Perlu Diterapkan Lagi
-
Pasokan Energi Aman dan Layanan Prima, Pertamina Sukses Laksanakan Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025
-
Prabowo Sibuk Gaungkan 'Indonesia Cerah', Sementara Rakyat Masih Gigit Jari
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
Suap Tanah Kas Desa Trihanggo Terungkap, Lurah dan Pengusaha Hiburan Malam Ditahan
-
Tunggu Hasil Mediasi Mangkubumi, Warga RW 01 Lempuyangan Tolak Pengukuran Rumah PT KAI
-
Tak Puas dengan Pembuktian UGM, Massa TPUA Segera Sambangi Jokowi di Solo
-
Parkir ABA bakal Dibongkar, Sultan Pertanyakan Munculnya Pedagang Tapi Jukir Harus Diberdayakan
-
Guru Besar UGM Dipecat Karena Kekerasan Seksual, Kok Masih Digaji? UGM Buka Suara