Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Senin, 19 Mei 2025 | 19:11 WIB
Pelayanan posyandu di Kota Yogyakarta. (dok.Istimewa)

"Kami bekerja secara sosial untuk melayani masyarakat. Harapan kami, ada bantuan transportasi maupun dana pengelolaan," ucapnya.

Ia menambahkan, untuk pelayanan di Posyandu Lada 3 ini dilakukan rutin setiap tanggal 11 pukul 10.00 WIB dan untuk remaja dilakukan setiap hari Sabtu minggu ketiga setiap bulannya.

Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Kota Yogyakarta Dwi Kisworo Setyowireni, menyampaikan, apresiasi atas pelaksanaan ILP di Posyandu Lada 3 yang telah berjalan optimal.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antar pihak, khususnya antara kader posyandu, pemerintah kelurahan, dan kecamatan.

Baca Juga: Ditutup Kain Hitam hingga Berujung Dibongkar, Reklame Ilegal Disikat Wali Kota Jogja

"Kita sadari tugas kader saat ini semakin banyak. Dengan konsep baru Posyandu, perlu sinergi lebih erat antara pemerintah dan masyarakat. Kader bukan pegawai pemerintah, mereka adalah mitra yang membantu negara dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Dwi Kisworo.

Ia berharap, seiring berjalannya waktu perlu adanya evaluasi baik dari kader maupun kelurahan agar posyandu berjalan dengan optimal.

"Karena program ILP ini masih baru, pasti masih ada kekurangannya. Semoga ILP di Posyandu terus berkembang lebih baik lagi," ungkap.

Seperti diketahui, Integrasi Layanan Primer (ILP) adalah inisiatif dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang bertujuan untuk mereformasi layanan kesehatan primer dengan pendekatan berbasis siklus hidup.

Artinya, layanan kesehatan tidak hanya difokuskan pada ibu dan anak, tetapi mencakup seluruh tahapan kehidupan, mulai dari bayi, anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia.

Baca Juga: Layanan Kependudukan Makin Cepat Dindukcapil Jogja Tambah ADM, Kelurahan Terbaik Adminduk Diumumkan

Posyandu, sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan di masyarakat, menjadi komponen penting dalam implementasi ILP ini.

Load More