"Setiap tahun, sekitar 40 hingga 50 guru dari luar daerah mengajukan mutasi ke Kulon Progo. Umumnya, mereka adalah ASN asli Kulon Progo yang sudah mengabdi di luar DIY selama lebih dari 10 tahun," jelasnya.
BKPSDM menyambut baik mutasi tersebut selama memenuhi syarat administrasi dan formasi yang tersedia.
Fokus Anggaran Daerah untuk Rekrutmen Guru
Pemkab Kulon Progo menyatakan bahwa pengisian formasi guru melalui jalur CASN akan tetap menjadi prioritas, menyesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah.
Dalam upaya efisiensi, digitalisasi layanan pemerintahan juga diarahkan untuk sektor non-guru agar formasi guru mendapat porsi rekrutmen yang lebih besar.
Dengan optimalisasi anggaran dan kebijakan rekrutmen yang tepat, diharapkan kekurangan guru dan kepala sekolah di Kulon Progo bisa diatasi secara bertahap dan berkelanjutan.
Seperti diketahui, pendidikan di Indonesia terus mengalami dinamika, terutama pada aspek pemerataan dan kualitas guru.
Salah satu tantangan terbesar adalah kekurangan guru di berbagai daerah, terutama di wilayah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal).
Banyak guru yang memasuki masa pensiun tidak segera tergantikan karena proses rekrutmen ASN yang terbatas, serta adanya pembatasan pengangkatan tenaga honorer imbas dari UU Nomor 20 Tahun 2023.
Kesejahteraan guru memang belum merata sepenuhnya, namun arah kebijakan menunjukkan komitmen kuat dari pemerintah untuk terus memperbaiki status, pendapatan, dan pengembangan profesi guru.
Baca Juga: Amankan Beruang Madu hingga Owa dari Rumah Warga Kulon Progo, BKSDA Peringatkan Ancaman Kepunahan
Ini menjadi langkah penting demi memastikan pendidikan anak-anak Indonesia bisa tumbuh dengan dukungan tenaga pendidik yang sejahtera dan berkualitas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Kinerja Bisnis Meroket di Triwulan II 2025, BI Ungkap Sektor Ini Jadi Motor Penggerak!
-
182 Juta Batang Rokok Ilegal Disita, Pabrik Kena Sanksi Miliaran!
-
Farel Prayoga Ditipu Keluarga Sendiri: Uang Ratusan Juta Ludes untuk Beli Kuda!
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Turun Tipis Jadi Rp 1.917.000/Gram
-
Imbas Deal Trump-Prabowo! Pertamina Siap 'Borong' Minyak Mentah & LPG dari AS
Terkini
-
Aksi Heroik Berujung Penjara? Fortuner Pelat Jogja yang Viral Bantu Ambulans di Riau Terancam Pidana
-
32 Komunitas Berlaga di BRImo SIP Padel League 2025, BRI Dukung Generasi Muda Aktif untuk Sehat!
-
DIY Aman dari Lonjakan Harga Beras, Ini Strategi Bulog Yogyakarta dengan Beras SPHP
-
APBD Bantul 2025 Naik: Wabup Ungkap Alasan dan Dampaknya
-
UGM Meradang, Mantan Rektor Digiring Sebarkan Opini Sesat Soal Ijazah Jokowi?