Disampaikan Budi, terbaru PNS yang masuk ada sebanyak 144 orang. Sementara jumlah yang pensiun lebih banyak yakni mencapai 482 orang.
Guna menutupi kebutuhan itu, pihaknya turut merekrut PPPK yakni sebanyak lebih kurang 580an. Ratusan PPPK itu tengah berproses dan baru akan masuk pada Juli nanti.
"Kalau dari sisi jumlah sih masih, masih kurang," ucapnya.
Sebagai upaya untuk mengantisipasi dampak kekurangan pegawai tersebut, Budi mengatakan untuk sementara tetap akan mengoptimalkan tenaga kerja yang sudah ada.
Baca Juga: Skandal Lahan Transmigran Sleman di Konawe Selatan: Bupati Libatkan Polisi, Siap Tempuh Jalur Hukum
Mengingat pemerintah daerah sudah tidak diperbolehkan untuk merekrut Pegawai Harian Lepas (PHL). Saat ini setidaknya jumlah ASN di Sleman mendapai 9.200 orang dan dinamis.
Berita Terkait
Terpopuler
- AFC Pindah Tuan Rumah Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Thailand
- Rekomendasi 21 Mobil Toyota Rush Bekas di Bawah Rp100 Juta, Ini Daftar Harganya
- 5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon RAM Besar, Terbaik Juni 2025
- 6 Rekomendasi Mobil Keluarga Mewah, Fitur Premium Harga 10X Lebih Murah dari Alphard
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM Besar, Performa Lancar Terbaik Juni 2025
Pilihan
-
IHSG Diproyeksi Melemah Jelang Libur Panjang, Investor Waspadai Ketidakpastian Global
-
BYD Kurangi Produksi Mobil, Strategi Perang Harga Jadi Bumerang?
-
Kenapa Danantara Suntik Modal Garuda Rp6,65 Triliun yang Sedang Alami Masalah Keuangan?
-
Kritik Pedas usai Danantara Suntik Modal Rp6 T ke Garuda: Sakit Jantung Tapi Obatnya Sakit Kulit!
-
Gelandang Keturunan Guinea Akhirnya Berseragam Merah Putih, Pernah Dihargai Rp1,738 Triliun!
Terkini
-
Kapolresta Yogyakarta Berganti, Ini Daftar Lengkap Mutasi Jabatan di Polda DIY
-
Umat Islam Satu Waktu? Muhammadiyah Resmi Rilis Kalender Hijriah Global Tunggal
-
538 PPPK Sleman Akhirnya Pegang SK, Ini Pesan Penting Bupati Agar Amanah dan Maksimal
-
BRI Konsisten Bantu Masyarakat Miliki Hunian Lewat Skema FLPP
-
Bangun Rumah Singgah di Sleman untuk Warga Temanggung, Agus Setyawan Ungkapkan Hal Ini