Wacanakan Regrouping
Lebih lanjut Sri Adi bilang kondisi ini memunculkan wacana penggabungan sekolah atau regrouping. Saat ini wacana tersebut masih dalam tahap kajian.
"Regrouping ini tidak hanya masalah teknis menyatukan satu sekolahan, kan tidak hanya itu tapi banyak faktor yang harus diperhatikan juga. Itu memang baru tahap kajian," ungkapnya.
Namun untuk sementara ini, pihaknya menegaskan bahwa kegiatan belajar untun SD Negeri yang kekurangan siswa tetap berjalan normal.
"Saya tegaskan bahwa kegiatan belajar mengajar harus berjalan, tetap harus berjalan," tegasnya.
Tak Hanya SD
Tak hanya SD Negeri, Sri Ari menyebut jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri pun mengalami kondisi serupa. Walaupun tidak sebanyak SD tapi ada beberapa kelas SMP yang memang kurang siswa.
Dia mengatakan dari 54 SMP Negeri di Sleman secara umum terpenuhi kuotanya.
Namun terdapat 32 siswa yang tidak melakukan daftar ulang karena memilih sekolah swasta atau mengikuti orang tua pindah.
Baca Juga: Nasib Transmigran Sleman di Ujung Tanduk? Pemkab Sleman Kembali Datangi Konawe Selatan
"Kalau dihitung prosentase ya kecil, 32 diperbandingkan dengan ribu yang sudah masuk itu kecil. Kalau SD tadi saya akui ya cukup besar kekurangan muridnya," terangnya.
Ia menambahkan, berdasarkan kebijakan Kementerian, kursi siswa SMP Negeri yang tidak mendaftar ulang tidak boleh diisi ulang.
Beberapa SMP Negeri yang kurang siswa itu berada di kawasan perbatasan Sleman. Tak jarang beberapa siswa cenderung memilih sekolah di luar daerah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
Awali Pekan Ini, Harga Emas Antam Melesat Jadi Rp 1.924.000/Gram
-
Hantam Joao Pedro di Final Piala Dunia Antarklub, Luis Enrique: Saya Bodoh
-
7 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
Terkini
-
Yogyakarta Gencarkan Perang Lawan Stunting: Tim Pendamping Dikerahkan, Calon Pengantin Jadi Target Utama
-
Kasus Leptospirosis Mengintai Jogja, Pemilik Hewan Peliharaan hingga Pemancing Diharap Waspada
-
Dari Jogja ke Puncak BMI, Farkhan Evendi Kembali Terpilih secara Aklamasi Bangun Politik Ala Pemuda
-
Sukses Pasok Program MBG, Supplier Ikan Ini Tumbuh Berkat Kredit dari BRI
-
SD Negeri Sepi Peminat: Disdik Sleman Ungkap Penyebab dan Solusi Atasinya