SuaraJogja.id - Bupati Sleman, Harda Kiswaya mengungkap perkembangan terkini mengenai rencana PSIM Yogyakarta berkandang di Stadion Maguwoharjo.
Hingga semalam belum ada penyerahan dokumen persyaratan terbaru yang dikirim PSIM ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman untuk melengkapi permohonan.
"Sampai hari ini tidak memasukkan apa-apa," kata Harda saat dihubungi, Kamis (31/7/2025) malam.
Harda memaparkan sejumlah syarat yang perlu dipenuhi PSIM Yogyakarta.
Mulai dari memetakan dan mendokumentasikan kondisi Stadion Maguwoharjo sebelum digunakan.
Kemudian berdiskusi dan meminta persetujuan dari lingkungan sekitar dalam hal ini warga Sleman.
Lalu yang tak kalah penting dan menurut dia paling krusial yakni pembicaraan dan izin dari suporter.
"Justru yang paling krusial itu yang dengan teman-teman suporter yang betul-betul harus ada agenda yang betul-betul bisa nanti menjamin keamanan," ucapnya.
"Karena pertandingan bisa aman saja di stadion, tapi pada saat keluar lapangan situ siapa yang mau bertanggungjawab me-manage," imbuhnya.
Baca Juga: Geger! Maling Panjat Tembok, Gondol Burung Murai Batu dan Uang Rp3 Juta di Gamping Sleman
Harda menegaskan bahwa Pemkab Sleman terbuka kepada siapa saja yang hendak memanfaatkan fasilitas di wilayahnya.
Namun memang tetap harus dengan syarat-syarat yang berlaku.
"Sleman boleh boleh saja, sepanjang ada jaminan keamanan itu," tegasnya.
Diungkapkan Harda, pihaknya pun tidak memberikan tenggat waktu terkait dengan perlengkapan dokumen-dokumen persyaratan itu.
"Enggak [memberi deadline], kalau dia anu [perlu] kan silakan segera, nek dia keterbatasan waktu tanggal sekian harus memenuhi ya silakan menyesuaikan saja, ya aku malah enggak mungkin memberikan deadline," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Kesiapsiagaan Nasional Gagal Tanpa Ini! Pakar UGM Ingatkan Masyarakat Soal Musim Hujan Lebih Awal
-
Ijazah Jokowi Belum Kelar, KPU Malah Bikin Aturan Baru yang Bikin Publik Geram
-
Cara Cerdas Jogja Atasi Darurat Sampah: Sisa Makanan Jadi Pakan Ternak, Tiap Warga akan Diberi Ember
-
Tak Mau Euforia, Pelatih PSS Sleman Ungkap Prioritas Utama Setelah Kalahkan Persiba
-
Sempat Tertinggal, PSS Sleman Bangkit di Babak Kedua! High Press Jadi Kunci?