"Kami siagakan semua di sepanjang pantai selatan. Ini bukan hanya untuk wisatawan, tapi juga sebagai respon cepat jika ada situasi darurat yang menimpa nelayan atau warga setempat," ungkap Noviar.
Gelombang Tinggi, Peringatan Serius Bukan Sekadar Rutinitas
Peringatan gelombang tinggi yang dikeluarkan BMKG bukan hanya formalitas musiman.
Kepala Stasiun Meteorologi Yogyakarta, Warjono, menjelaskan bahwa kondisi cuaca saat ini cukup dinamis dan berpotensi mengganggu keselamatan di laut.
"Faktor seperti bibit siklon tropis dan sirkulasi siklonik bisa menciptakan gelombang ekstrem yang berbahaya bagi aktivitas pelayaran maupun nelayan tradisional," ujarnya.
Keselamatan Nelayan adalah Tanggung Jawab Bersama
Dengan meningkatnya frekuensi peringatan dini akibat perubahan iklim global, para nelayan DIY diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dan tidak memaksakan diri melaut dalam kondisi yang membahayakan.
Pemerintah dan masyarakat perlu bersinergi dalam mendorong budaya keselamatan di sektor perikanan.
Imbauan dari DKP DIY bukan sekadar peringatan biasa, tetapi sinyal nyata bahwa keselamatan nelayan yang merupakan ujung tombak ketahanan pangan laut harus menjadi prioritas utama dalam menghadapi ancaman cuaca ekstrem.
Baca Juga: Bukan Bandar! Terungkap Siapa Pelapor Kasus Judi Online yang Geger di Bantul
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Ulah Polos Siswa Bikin Dapur SPPG Heboh: Pesanan Khusus Lengkap dengan Uang Rp3.000 di Ompreng!
-
Numpang Tidur Berujung Penjara: Pria Ini Gasak Hp Teman Kos di Sleman
-
Waduh! Terindikasi untuk Judol, Bansos 7.001 Warga Jogja Dihentikan Sementara
-
Dijebak Kerja ke Kamboja: Pemuda Kulon Progo Lolos dari Sindikat Penipuan hingga Kabur Lewat Danau
-
Banding Kasus TKD Maguwoharjo: Jogoboyo Edi Suharjono Lawan Vonis Berat