SuaraJogja.id - Polresta Sleman memastikan proses penyelidikan kasus kecelakaan bus Trans Jogja yang menewaskan seorang pejalan kaki di simpang tiga Adisucipto masih berlangsung.
Polisi menegaskan hingga kini sopir bus belum ditetapkan sebagai tersangka.
Kasat Lantas Polresta Sleman, AKP Mulyanto, menyatakan saat ini penyelidikan masih dilakukan. Termasuk masih mendalami fakta-fakta di lapangan.
"Kami pastikan masih berjalan proses penyelidikan, dan kami sampai saat ini belum menetapkan kepada pengemudi sebagai tersangka belum, masih dalam lidik," kata Mulyanto, saat dihubungi, Kamis (21/8/2025).
Ia menambahkan pihaknya tidak bisa memastikan kapan proses penyelidikan rampung.
Terkait isu bahwa sopir bus mengemudi ugal-ugalan, Mulyanto menegaskan sejauh ini belum ada bukti yang mengarah ke sana.
"Tidak, jadi kalau dibilang ugal-ugal ya maksudnya kami lihat masih wajar, enggak ada ugal-ugalan," ungkapnya.
Selain itu, Mulyanto bilang pihaknya juga belum bisa memastikan siapa yang lalai dalam insiden tersebut.
Ia menambahkan sopir bus juga tidak dalam kondisi pengaruh alkohol saat berkendara.
Baca Juga: Kronologi Lengkap: Bus Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Meninggal di Sleman
"Kami belum berani menyimpulkan, yang mobil ugal-ugalan atau mungkin pejalan kakinya yang kurang memperhatikan atau bagaimana, yang jelas ini karena kami masih dalam lidik kami belum bisa menyimpulkan terkait kecelakaan kemarin," tuturnya.
Dalam kesempatan ini Mulyanto turut membantah kabar simpang siur yang menyebut insiden itu tabrak lari.
Menurutnya sopir Trans Jogja pun tetap berada di lokasi saat peristiwa terjadi.
"Ada di situ enggak [tabrak] lari. Cuma identitas korban belum ditemukan, kami juga berupaya mengungkap identitas korban, ya intinya kami bertahap, berjalan proses penyelidikan kami, pada waktunya akan kami sampaikan," ujarnya.
Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Trans Jogja
Sebelumnya diberitakan, seorang perempuan berinisial YS (44) tertabrak bus Trans Jogja di kawasan simpang tiga Adisucipto, Desa Telukan, Maguwoharjo, Sleman. Nahas perempuan tersebut meninggal dunia tak lama setelah kejadian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?