Padahal, kata Novi, orang yang berada di dalam bus atau minibus itu tidak mengenakan atribut suporter apapun.
"Kita taunya orang piknik, enggak pakai atribut sama sekali," imbuhnya.
Kericuhan itu terjadi sekitar tengah malam pukul 00.00 WIB.
"Jam 12-an tengah malam dilempari semua. Polisi terus panggil Brimob. Selesai jam 2-an. Brimob datang, masih ramai, yang penting suporter [dari Bandung] sudah dievakuasi, dimasukkan ke baracuda, terus ada yang pakai ambulans. Bus hancur semua, sampai pagi kendaraan di sini," ungkapnya.
Novi mengatakan kerusakan akibat kericuhan ini tidak hanya menimpa kendaraan. Beberapa fasilitas di sekitar lokasi juga rusak.
"Ya nggak cuma pager, dagangan dari pedagang ada yang rusak," tuturnya.
Saat ini kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Trah Sultan HB II Ultimatum Inggris! Ribuan Manuskrip Geger Sepehi 1812 Harus Dikembalikan
-
Terdesak Utang Pinjol, Pemuda di Sleman Nekat Gasak Laptop di Kos-Kosan
-
Faber Instrument: UMKM Kayu Jati Cianjur yang Sukses Tembus Pasar Global Berkat Dukungan BRI
-
Derita Guru Saat Kurikulum Terus Berubah, Kesejahteraan Jalan di Tempat Hingga AI yang Ancam Profesi
-
BRI Peduli Beri Apresiasi dan Salurkan Bantuan di SDN Sukamahi 02 Megamendung