Borobudur Sasar 1 Juta Turis Asing, Pintu Masuknya: Bandara Kulonprogo

Target itu diupayakan terealisasi pada 2020.

Rendy Adrikni Sadikin
Kamis, 19 September 2019 | 10:24 WIB
Borobudur Sasar 1 Juta Turis Asing, Pintu Masuknya: Bandara Kulonprogo
Wisatawan menikmati suasana matahari terbit di kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (15/12). [ANTARA FOTO/M Agung Rajasa]

SuaraJogja.id - Kementerian Pariwisata menargetkan kunjungan 1 juta turis asing ke obyek wisata Candi Borobudur, Jawa Tengah. Target itu diupayakan terealisasi pada 2020.

Untuk itu, Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo dijadikan sebagai 'pintu masuknya'.

Hal tersebut disampaikan Menteri Pariwisata Arief Yahya saat mengisi Focus Group Discoussion Satu Juta Wisatawan Mancanegara ke Destinasi Super Prioritas (DSP) Bobobudur melalui Pengembangan Aksesibilitas YIA di Terminal Penumpang YIA, Temon, Kulonprogo, Rabu (18/9/2019).

Untuk merealisasikan target ini, Pemerintah Pusat menunaikan sejumlah upaya. Sebut saja: alokasi dana Rp 2,1 trilun untuk infrastruktur fisik pendukung aksesbilitas bandara.

Baca Juga:Berulah di Banyumas, 71 Pelajar Asal Bogor Gagal Bolos ke Borobudur

Anggaran senilai Rp 3 triliun untuk pemasaran, promosi, pemberian insentif hingga penyiapan sumber daya manusia (SDM) di sekitar bandara juga telah disiapkan Kemenpar.

Upaya lain yang dilakukan yaitu selalu mempromosikan Borobudur ke internasional. “Proyeksi Kemenpar untuk tahun depan itu sudah satu juta wisatawan yang datang ke Borobudur,” ujarnya seperti dilansir Suara.com dari jaringan partner Harian Jogja, Kamis (19/9/2019).

YIA dipilih sebagai pintu masuk wisman karena selama ini turis yang datang langsung lewat Bandara Adisutjipto Sleman hanya berkisar 138.600 orang atau butuh tujuh kali lipat untuk bisa memenuhi target kunjungan wisman.

Untuk meningkatkan lama singgah, Menpar meminta semua pemangku kepentingan di Jogja Solo dan Semarang (Joglosemar) berkolaborasi memunculkan atraksi wisata baru atau menambah destinasi wisata unggulan.

Deputi Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Kemenpar Dadang Rizki Ratman mengatakan Presiden Joko Widodo telah menetapkan lima DSP. Selain Borobudur di Jawa Tengah, ada pula Danau Toba (Medan), Mandalika (Lombok), Labuhan Bajo (Sumba) dan Likupang (Sulawesi Utara).

Baca Juga:Menikmati Musik Sekaligus Keindahan Alam Borobudur di Balkonjazz 2019

Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi menyatakan siap mendukung tercapainya kunjungan 1 juta wisman di DSP Borobudur melalui YIA. Dia juga optimistis upaya ini bisa tercapai karena peningkatan wisman merupakan salah satu program jawatannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak