SuaraJogja.id - Berbagai situs bersejarah bertebaran di Yogyakarta. Banyak pula di antaranya yang sudah dikenal luas, khususnya di media sosial. Salah satunya Situs Warungboto.
Destinasi wisata ini terletak tak terlalu jauh dari jantung Kota Yogyakarta, dan foto-fotonya kerap berseliweran di Instagram.
Lantas sebenarnya, apa keistimewaan dari bangunan yang kabarnya banyak dikunjungi generasi milenial ini?
Berlokasi di Jalan Veteran nomor 77, Kecamatan Umbulharjo, usut punya usut, rupanya dahulu kala situs ini sejatinya merupakan sebuah pesanggrahan.
Baca Juga:Isyana Sarasvati Ungkap Jati Diri di Album Baru
Pada papan informasi tertulis, Situs Warungboto dulunya merupakan petilasan dan dibangun pada masa pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwana I. Pembangunannya kemudian berlanjut ketika pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwana II.
Dahulu kala Situs Warungboto berfungsi sebagai tempat peristirahatan keluarga kerajaaan yang dibangun oleh Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.
Sebelum mengalami renovasi, situs ini dulunya hanya puing bangunan dan reruntuhan yang kurang mendapatkan perhatian. Namun kini, setelah pemugaran, Situs Warungboto dapat dikunjungi wisatawan.
Di dalam Situs Warungboto terdapat segaran, taman, kolam, dan kebun, yang dahulu sengaja dibuat untuk menciptakan kenyamanan serta ketenangan bagi keluarga kerajaan.
Ruang lorong, pintu, dan jendela di Situs Warungboto pun begitu artistik dan menarik. Tak heran, banyak wisatawan, khususnya generasi milenial, berbondong-bondong datang ke Situs Warungboto untuk berfoto.
Baca Juga:Borong 3 Piala SCTV Awards 2019, Natasha Wilona: Aku Syok
Sampai saat ini wisatawan bebas berkunjung menikmati indah dan megahnya Situs Warungboto tanpa biaya tiket masuk karena lokasi bersejarah ini masih dikelola oleh warga sekitar.
Hanya saja, kamu akan dikenai biaya parkir sebesar Rp10 ribu untuk yang membawa mobil dan Rp3.000 untuk sepeda motor.
Di samping itu, yang terpenting, jika berkunjung ke Situs Warungboto, selalu jaga sopan santun dan kebersihan, ya. Bagimana? Tertarik untuk berwisata ke sini?