Pemilik Rumah Terdampak Tanah Bergerak Tak Direlokasi, Ini Alasannya

Curah hujan nan tinggi di kawasan Sleman memunculkan fenomena tanah bergerak di Prambanan.

Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 08 Januari 2020 | 17:30 WIB
Pemilik Rumah Terdampak Tanah Bergerak Tak Direlokasi, Ini Alasannya
Kondisi bangunan milik Sulis, warga yang rumahnya terdampak tanah bergerak di Dusun Losari 2, Desa Wukirharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. (SUARA/Baktora)

Dikonfirmasi terpisah, kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Makwan menerangkan jika beberapa faktor yang menyebabkan tanah bergerak antara lain intensitas hujan tinggi, kontur tanah lereng yang rawan, dan daya dukung lahan rendah.

"Kejadian tersebut bisa dipicu karena curah hujan yang cukup tinggi. Selain itu kemiringan lahan di rumah tersebut juga rawan. Kami juga menilai daya dukung lahan di sana rendah," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak