SuaraJogja.id - Pihak manajemen RSUP Dr.Sardjito angkat bicara mengenai beredarnya video rujukan pasien suspect virus corona (Covid-19) di media sosial.
Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP dr Sardjito, Banu Hermawan membenarkan bahwa RSUP Dr. Sardjito menerima pasien rujukan dari RSUD Kota Jogja atau yang kerap disebut RS Wirosaban. Pasien itu berinisial R, usia 73 tahun jenis kelamin wanita.
Pihak RS memperoleh informasi, pasien tersebut habis kunjungan umrah dan mengalami batuk-batuk. Karena kondisi tersebut, akhirnya dirujuk ke RSUP Dr Sardjito.
"Kami sampaikan bahwa secara klinis atau pemeriksaan awal, pasien tidak menunjukkan tanda-tanda COVID-19. Namun tetap kami tangani sesuai standar COVID dan kami masukkan ke ruang isolasi. Semoga pasien ini juga negatif COVID," kata dia, dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (2/3/2020) malam.
Baca Juga:2 Warganya Positif Virus Corona, Wali Kota Depok: Setop Merokok
Banu menegaskan, RSUP Dr.Sardjito tetap menangani pasien sesuai standar prosedur operasional WHO.
Hanya saja ia mengakui, pihaknya belum memperoleh info kapan pasien tersebut pulang dari menjalankan umrah.
"Tapi kami belum mengkategorikan suspect," tegas Banu.
Kontributor : Uli Febriarni
Baca Juga:Asosiasi Ojol Minta Gojek dan Grab Sediakan Masker Gratis