SuaraJogja.id - Pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 di Yogyakarta bertambah 5 orang pada Minggu (22/3/2020). Dari data terbaru, juga dinyatakan bahwa 1 PDP meninggal dunia.
Pemda DIY membeberkan perkembangan situasi terkait wabah virus corona tersebut berdasarkan data yang dihimpun Dinas Kesehatan DIY dari RS rujukan COVID-19 di DIY.
Per Minggu (22/3/2020) pukul 16.00 WIB, menurut data tersebut, total PDP yang sudah dites COVID-19 di Yogyakarta sebanyak 76 orang. Dari jumlah tersebut, 20 di antaranya dinyatakan negatif, 5 positif, dan 51 dalam proses uji lab.
Dari 51 PDP yang masih menunggu hasil uji lab, 2 di antaranya meninggal dunia. Sementara itu, 1 dari 4 pasien yang positif corona sudah dinyatakan sembuh.
Baca Juga:Viral Gerbang Disinfektan Otomatis di Kalipakis Bantul, Pakai Sensor Gerak
Sebelumnya diberitakan, menyusul kabar meninggalnya seorang PDP di Bantul pada Rabu (18/3/2020), satu orang PDP di RS Bethesda Yogyakarta meninggal pada Sabtu (21/3/2020). Pasien adalah seorang laki-laki warga Depok, Sleman berusia 69 tahun.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih menerangkan, sampel darah dari PDP tersebut telah dikirim ke laboratorium BBTKLPP Yogyakarta pada Jumat (20/3/2020). Namun hasil pengujian sampel darah hingga Minggu (22/3/2020) belum keluar.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal dari rumah sakit, pasien tersebut sempat melakukan kontak dengan warga negara Selandia Baru.