SuaraJogja.id - Kabar baik datang untuk warga DI Yogyakarta. Di saat wabah virus corona atau Coronavirus Disease (COVID-19) tidak kunjung menunjukkan tren penurunan kasus, Pemda DIY akhirnya mendapatkan kiriman 14.400 Rapid Diagnostic Test (RDT) COVID-19 dan 4.000 Alat Pelidung Diri (ADP) dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"[ADP dan RDT] dikirim melalui darat oleh OPD di Jakarta," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Biwara Yuswantara di Kantor BPBD DIY, Sabtu (28/03/2020) malam.
Menurut Biwara, penggunaan RDT diprioritaskan bagi dokter dan tenaga medis yang merawat Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Selain itu, kerabat yang intens melakukan kontak dengan PDP di rumah sakit rujukan juga menjadi prioritas.
Sedangkan APD prioritas diberikan pada rumah sakit rujukan di DIY yang merawat PDP dan rumah sakit non-rujukan yang merawat PDP. Mekanisme penggunaan APD dapat dengan mengajukan permintaan kepada BPBD DIY.
Baca Juga:Cerita Unik di Balik Nama Panggung Titi Kamal
"APD sebagai data untuk kita pertanggungjawabkan terhadap distribusi dan penggunaan," ujarnya.
Sementara terkait jumlah PDP yang dirawat di berbagai rumah sakit rujukan hingga Sabtu (28/03/2020), PDP yang sudah diperiksa atau mengikuti tes swab sebanyak 150 orang. Dari jumlah tersebut 40 orang dinyatakan negatif virus corona.
Sedangkan 19 orang dinyatakan positif corona. Dari jumlah ini, satu pasien sudah dinyatakan negatif atau sembuh dan tiga lainnya meninggal dunia.
"Yang masih dalam proses di lab 95 orang, empat diantaranya meninggal," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga:Ratusan Jemaah Masjid Kebon Jeruk Diisolasi, Begini Kata Jubir COVID-19