SuaraJogja.id - Sekitar dua pekan lebih sejak dibuka kembali, dua pantai di Bantul yakni Pantai Baru dan Pantai Goa Cemara masih terbilang cukup sepi pengunjung.
Dari pantauan SuaraJogja.id, pada Sabtu (18/7/2020), objek wisata Pantai Baru yang berada di Desa Poncosari, Srandakan, Bantul masih belum dipadati oleh wisatawan. Terlihat hanya ada beberapa rombongan baik dengan mobil dan motor yang masuk ke area pantai.
Beberapa rombongan peseda justru yang membuat pantai itu cukup tampak ramai. Pasalnya tidak sedikit dari peseda itu mengajak semua keluarganya baik untuk sekadar lewat di daerah pantai saja atau untuk beristirahat dan menjadikan pantai itu tujuan utama mereka.
Salah satu peseda yang ditemui di Pantai Baru, Wondo (43) mengaku sudah merencanakan untuk pergi ke pantai dengan bersepada bersama dengan seluruh keluarganya. Tidak tanggung-tanggung Wondo dan keluarga mengayuh sepedanya dari rumahnya yang berada di Klaten hingga ke Pantai Baru, Bantul.
Baca Juga:Golkar Bantul Resmi Usung Suharsono-Totok Sudarto
"Tadi berangkat jam 05.30 WIB lengkap dengan rombongan keluarga. Memang sudah direncanakan mau ke sini [Pantai Baru] sejak kemarin," ujar Wondo saat ditemui SuaraJogja.id, Sabtu (18/7/2020).
Wondo mengatakan setidaknya ada 15 orang keluarga dekat yang ikut dalam kegiatan gowes kali ini. Ia mengaku lebih memprioritaskan kegiatan ini bersama keluarga saja karena memang masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Mengikuti instruksi pemberlakuan protokol kesehatan di lokasi wisata, Wondo dan keluarganya pun harus melewati pemeriksaan petugas jaga untuk dilakukan pengecekan kondisi tubuhnya.
Saat tiba di pintu masuk pantai, petugas yang berjaga akan langsung mengecek suhu tubuh mereka, jika memang sesuai ketentuan yakni di bawah 37,5 derajat celcius rombongan diperkenakan untuk melanjutkan perjalanan.
Selain itu rombongan juga diimbau untuk tetap memakai masker pada saat sudah di area pantai. Menjaga jarak dengan rombongan lain juga wajib untuk dilakukan untuk meminimalisir kontak jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Pengunjung pun selalu diingatkan untuk mencuci tangan di titik-titik tempat cuci tangan yang sudah tersedia.
Baca Juga:Terapkan Protokol Kesehatan, KPU Bantul Mulai Lakukan Coklit untuk Pilkada
"Sudah dicek dan diimbau juga untuk tetap patuh sesuai protokol kesehatan sejak masuk tadi. Terus dari keluarga sendiri juga selalu siap untuk mematuhi dari mulai pakai masker dan membawa hand sanitizer," ucapnya.
Tidak hanya petugas pantai yang tampak berjaga di depan pintu masuk. Terlihat juga personil Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang turut serta melakukan patroli di kawasan Pantai Baru.
Saat ditemui di sela-sela melakukan pengawasan kepada wisatawan, Bhabinkamtibmas Poncosari, Ali Murtopo mengatakan menurut pemantauannya hari ini bersama rekan-rekan lainnya tidak ada peningkatan secara signifikan dari segi jumlah pengunjung. Meski begitu pihaknya tetap selalu akan memberikan pengawasan kepada wisatawan yang datang.
"Baru minggu ke dua dibuka kembali tapi memang belum begitu ramai. Sudah ada yang masuk hanya beberapa," ujar Ali.
Ali mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang ada di objek wisata. Selain itu masyarakat juga diminta untuk tidak bermain terlalu dekat dengan laut karena ombak sedang cukup tinggi.
"Ubur-ubur malah sudah jarang terlihat, cuma ombaknya sedang lumayan tinggi. Pengunjung tetap harus waspada dan menjaga protokol kesehatan," tegasnya.
Situasi yang sama juga terlihat ketika bergeser ke Pantai Goa Cemara, yang berada di Desa Gadingsari, Sanden, Bantul. Dari luasnya wilayah yang ada, tidak ada separuh lahan yang digunakan atau diakses oleh pengunjung yang datang.
"Hari ini di sini [Pantai Goa Cemara] juga sepi mas. Kemarin sempat ramai karena ada pelepasan tukik tapi sekarang kalau tidak ada acara ya sepi begini," kata Petugas Penjaga di Pantai Goa Cemara, Itok.
Situasi yang ada di Pantai Goa Cemara sendiri menurut Itok masih terpantau aman dan terkendali. Artinya pengunjung yang datang tetap mematuhi protokol kesehatan seperti pakai masker dan rajin cuci tangan, didukung dengan luasnya area pantai sehingga memudahkan wisatawan untuk melakukan physical distancing.
"Pengunjung yang datang juga masih dari lokal-lokal saja, belum sampai yang luar kota. Hari ini kalau dilihat tidak sampai 500 orang yang datang," ungkapnya.
