Peduli Lingkungan, Andrey Sulap Sampah Plastik Berserakan Jadi Casing HP

Andrey menghadirkan berbagai motif unik di casing handphone itu dari kumpulan tutup botol plastik hingga tas kresek yang dibuang begitu saja oleh orang lain.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 23 Oktober 2020 | 15:43 WIB
Peduli Lingkungan, Andrey Sulap Sampah Plastik Berserakan Jadi Casing HP
Dikko Andrey Kurniawan menunjukkan produk pemanfaatan sampah plastik untuk digunakan sebagai casing handphone, di Dusun Wirosutan, Desa Srigading, Kecamatan Sanden, Bantul, Jumat (23/10/2020). - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

Andrey mengungkapkan sejauh ini respon masyarakat cukup bagus terhadap produk buatanya tersebut. Padahal diakuinya, promosi masih belum dilakukan secara masif tapi hingga saat ini sudah lebih dari 50 buah casing yang terjual.

Penjualannya pun tersebar diberbagai daerah mulai dari Kalimantan, Jawa Tengah, Jabodetabek, Jawa Timur, hingga Sumatera. Saat ini terkait penjualan ke luar negeri, kata Andrey, masih belum bisa dilayani akibat kendala satu lain hal.

Pemuda yang memiliki hobi mendaki gunung ini, mengatakan bahwa tidak menutup kemungkinan pengembangan pemanfaatan sampah plastik akan terus dilakukan. Artinya nanti tidak hanya casing handphone saja yang bakal diproduksi tapi juga akan ditambah gelang hingga tas.

"Karena memang sampah plastik masih terus menjadi persoalan pengembangan juga akan terus dilakukan. Rencananya kami akan kembangkan pengolahan sampah plastik menjadi tas, saat ini gelang juga sudah dalam proses pembuatan," terangnya.

Baca Juga:Jembatan Sesek Tersapu Arus Sungai, Aktivitas Warga Ngentakrejo Terganggu

Andrey berharap, usaha pemanfaatan sampah plastik ini dapat semakin dikenal dan ikuti oleh masyarakat lainnya. Sekaligus tidak lupa juga sebagai sebuah pemberdayaan masyarakat khususnya pemuda di lingkungan sekitar untuk terus peduli dengan lingkungan bahkan bisa mendapat hasil dari sampah plastik yang selama ini menjadi permasalahan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak