SuaraJogja.id - Ketua Tim Pemenangan Paslon Nomor 02 Pilkada Bantul Suharsono-Totok Sudarto, Arif Iskandar, mengkui, pihaknya mengalami kekalahan suara. Berdasarkan hasil rekapitulasi sementera yang diperoleh siang ini, pasangan Noto mendapatkan suara sebesar 42,5%.
Ditemui di posko pemenangan Suharsono Jalan Parangtritis, Bangunharjo, Bantul, Arif menyampaikan, berdasarkan polling dari aplikasi sistem informasi rekapitulasi penghitungan suara, pihaknya mengalami kekalahan.
"Sampai sore ini sudah 93% yang masuk dan kita mengalami ketertinggalan karena selisih memang cukup banyak sekitar 100 ribu," ujar Arief, Rabu (9/12/2020).
Pihaknya memastikan, berdasarkan hasil rekapitulasi tersebut, Tim Paslon Noto mendapatkan suara sebanyak 42,5%, sementara lawannya, pasangan Abdul Halim Muslih-Joko Purnomo, mendapatkan suara sebanyak 57,5%.
Baca Juga:Satgas Covid-19: Mayoritas TPS Sudah Terapkan Protokol Kesehatan
Berdasarkan rekapitulasi tersebut, Arif mengatakan, sejak awal pihaknya sudah membuat pernyataan untuk siap menang dan juga siap menerima kekalahan. Setidaknya, ia dan tim sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mengikuti kontestasi politik ini.
"Kita sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi berdasarkan hasil penghitungan suara ini, mau tidak mau kita harus mengakui kekalahan," imbuhnya.
Meski sudah merasa berusaha penuh untuk mengikuti pesta demokrasi ini, tetapi hasil perolehan suara menyatakan hal berbeda. Pihaknya mengakui kekalahan sekaligus mengakui keunggulan dari tim paslon nomor satu AHM-JP.
Selanjutnya, Arif menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu hasil rekapitulasi resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ia mengatakan, rekapitulasi akan mulai berlangsung esok hari, Kamis (10/12/2020), dimulai dari tingkat kecamatan.