Dua Ujian Berat Jokowi Menurut Amien Rais dan 4 Berita Top SuaraJogja

Di sisi lain, kematian pasien Covid-19 di DIY dikabarkan terus meroket, terlebih baru saja dalam sehari terdapat enam pasien yang meninggal dunia.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Minggu, 27 Desember 2020 | 12:43 WIB
Dua Ujian Berat Jokowi Menurut Amien Rais dan 4 Berita Top SuaraJogja
Amien Rais sampaikan masukan untuk Jokowi. - (YouTube/Amien Rais Official)

Angka pasien COVID-19 yang meninggal di DIY semakin tinggi dari hari ke hari. Sejak tren penambahan kasus positif baru naik signifikan setiap harinya, angka kematian pun terus saja bermunculan.

Dari laporan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Pemda DIY, tercatat ada tambahan enam pasien COVID-19 yang meninggal dunia, Sabtu (26/12/2020). Sebelumnya tercatat ada 12 kasus meninggal dunia pada Jumat (25/12/2020), 8 orang meninggal dunia pada Kamis (24/12/2020) dan 9 orang meninggal dunia pada Selasa (22/12/2020).

Baca selengkapnya

4. Diundang Makan Malam Keluarga Sarah, Ashanty Dibuat Terharu Saat Lihat Ini

Baca Juga:Klaster Perkantoran Tambah, 15 Pegawai Dikmen Gunungkidul Positif Covid-19

Keluarga The Hermansyah mendapatkan undangan untuk makan malam bersama dengan keluarga kekasih Azriel, Sarah Menzel. Ingin menghormati keluarga Sarah, Ashanty sekeluarga memutuskan untuk memakai baju kembar dengan corak warna merah. Ia juga membawakan beberapa makanan untuk keluarga Menzel.

Sejak masuk ke dalam rumah, Arsy terus meminta untuk bisa bertemu dengan Sarah hingga Ashanty meminta anak ketiganya itu untuk sabar. Sambil memegang mainan, Arsy mengaku ingin mengajak sarah bermain bersama. Bukan hanya makanan, Ashanty juga membelikan Sarah sebuah gaun dari merek ternama dan juga beberapa kado untuk keluarga Menzel.

Baca selengkapnya

5. Pengusaha Restoran di Sleman Kena Tipu, Pelakunya Ngaku Polisi

Baca Juga:Punya Dua Ujian Berat, Amien Rais Sarankan Jokowi Mundur atau Putar Haluan

Seorang pengusaha restoran di Kalurahan Sinduharjo, Kapanewon Ngaglik, Sleman harus gigit jari karena ditipu seseorang yang mengaku polisi berpangkat Bripka.

Kapolsek Ngaglik Kompol Tri Adie Hari Sulistia mengatakan, pelaku menipu korban dengan cara membeli makanan di restoran korban. Kemudian pelaku menyebut dirinya membayar pesanan secara non tunai.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak