Update Merapi, Keluarkan Awan Panas Sejauh 1,3 Km ke Arah Barat Daya

Selain awan panas guguran, teramati juga sejumlah guguran lava dari puncak Merapi.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 22 April 2021 | 10:31 WIB
Update Merapi, Keluarkan Awan Panas Sejauh 1,3 Km ke Arah Barat Daya
Kejadian awan panas guguran di Gunung Merapi pada Selasa (13/4/2021) pagi tadi. (Dokumentasi BPPTKG).

SuaraJogja.id - Aktivitas Gunung Merapi di perbatasan DIY dan Jawa Tengah masih terus berlangsung. Selain lava yang terus keluar, sempat teramati juga awan panas guguran.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, mengatakan pada periode pengamatan selama 24 jam, Rabu (21/4/2021) pukul 00.00 WIB - 24.00 WIB, teramati satu kali awan panas guguran. Luncuran wedus gembel itu masih menuju ke arah barat daya.

"Sempat teramati 1 kali awan panas guguran dengan jarak luncur 1.300 meter mengarah ke barat daya," ujar Hanik dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/4/2021).

Awan panas guguran pada tanggal 21 April 2021 kemarin itu tepatnya terjadi pada pukul 14.48 WIB. Saat itu tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimal 55 mm dan durasi 132 detik.

Baca Juga:Ancaman Erupsi Merapi, Penutup Stupa Candi Borobudur Dipertahankan

Selain awan panas guguran, teramati juga sejumlah guguran lava dari puncak Merapi. Guguran lava itu juga masih menuju ke arah barat daya.

"Teramati 24 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1.000 meter ke arah barat daya," ucapnya.

Tercatat ada kegempaan guguran sebanyak 123 kali dan hybrid atau fase banyak sejumlah 9 kali. Serta ada juga kegempaan hembusan sejumlah 2 kali

Sementara itu dalam periode pengamatan terbaru tepatnya selama Kamis (22/4/2021) pukul 00.00 WIB - 06.00 WIB, dari visual Gunung Merapi terlihat jelas. Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 50 meter di atas puncak kawah.

Sudah ada juga aktivitas lain berupa guguran lava yang masih terus terjadi. Tidak hanya ke arah barat daya namun juga ada yang menuju ke arah tenggara.

Baca Juga:Volume Kubah Lava Merapi 2021 Kini Mencapai 1,68 Juta Meter Kubik

"Teramati 8 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1.600 meter ke arah barat daya dan 1 kali dengan jarak luncur 400 meter ke arah tenggara," terangnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak