SuaraJogja.id - Keributan terjadi di Mapolresta Yogyakarta, Selasa (8/6/2021) sekitar pukul 14.00 WIB gara-gara ulah seorang pria tak dikenal yang mengacungkan golok dan memukulkannya ke pagar depan.
Pria berinisial K (47), warga Tuban, Jawa Timur itu, langsung diamankan dan menjalani pemeriksaan di Satreskrim Polresta Jogja.
Menurut keterangan Kabag Humas Polresta Jogja AKP Timbul Sasana Raharja, K tiba-tiba datang sambil mengacungkan parang. Kemudian ia memukul pagar depan Mapolresta Jogja menggunakan senjata tajam yang dibawanya itu.
Petugas yang berjaga di pos depan Mapolresta sontak sigap mengamankan K, yang sempat melakukan perlawanan, tetapi akhirnya digelandang ke Satreskrim.
Baca Juga:Pascapenembakan Anggota TNI AU dan Istrinya, RS Advent Bandar Lampung Dijaga Ketat
"Dilumpuhkan tanpa tembakan. Dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan," kata Timbul, dikutip dari HarianJogja.com -- jaringan SuaraJogja.id.
Dari pemeriksaan awal, Timbul mengungkapkan, K terlihat linglung dan bingung ketika petugas meminta keterangan, diduga mengalami gangguan jiwa.
"Ya mungkin ada gangguan jiwa. Tali nanti kita periksa lagi," ujar Timbul.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, K mengaku nekat melakukan aksinya karena mengikuti suara-suara di kepala.
"Sempat diperiksa tadi sebentar dan dia mengaku seperti berhalusinasi. Jadi dia melakukan itu katanya mendengar suara-suara di kepalanya. Tapi untuk perkembangan lebih lanjut akan kami infokan," tambah Timbul.
Baca Juga:Pria Ngamuk Ditagih Utang, Penagih Diancam Pakai Parang sampai Dilempar Sepeda
Pihaknya belum mengetahui secara detail motif K mengacungkan golok ke pagar Mapolresta Jogja. Namun, ada dugaan dirinya mengalami gangguan jiwa.
Mapolresta Jogja pun akan memperketat penjagaan di sekitar kantor.
"Pasti ada peningkatan penjagaan terutama yang akan masuk ya, akan lebih diperketat nantinya," tutur Timbul.