Video Viral Bocah SD Minta Jambu Pakai Surat Ternyata di Sleman, Ini Kata Pemilik Pohon

Yulia merasa apa yang dilakukan oleh bocah SD tersebut sangat sopan.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 09 Juni 2021 | 11:49 WIB
Video Viral Bocah SD Minta Jambu Pakai Surat Ternyata di Sleman, Ini Kata Pemilik Pohon
Anak SD izin meminta jambu (Instagram @nenk_update)

SuaraJogja.id - Belum lama ini aksi seorang bocah SD meminta buah jambu dengan menuliskan surat sempat menghebohkan jagat media sosial. Setelah ditelusuri lebih lanjut unggahan yang viral itu ternyata berasal dari Kabupaten Sleman.

Adalah Yulia Wulandari, warga Jetis RT/RW 026/043, Wedomartani, Ngemplak, Sleman yang pertama mengunggah video yang akhrinya viral tersebut lewat akun tiktoknya.

Dalam video itu ditunjukkan bahwa ada secarik kertas yang berisi permohonan izin untuk meminta buah jambu yang ada di halaman rumahnya.

"Peristiwa awalnya itu kalau enggak salah tanggal 13 Mei, sesuai yang pertama kali posting itu," kata Yulia saat dihubungi awak media, Rabu (9/6/2021).

Baca Juga:Pemkab Sleman Ungkap Musabab Insentif Nakes Tak Kunjung Cair

Yulia menceritakan, sebelum mengetahui ada kertas yang tertempel di pagar rumahnya tersebut. Ia bersama dengan keluarganya sedang pergi keluar.

Di dalam secarik kertas tersebut tertulis, "Permisi saya anak SD, maaf saya boleh gak minta jambu mawarnya. Ciri: warnanya kuning, bulat, daunnya panjang, baunya harum, kalau sudah gantung di pagar."

"Nah waktu itu kita habis pergi semua, terus begitu pulang buka pager ada tulisan itu. Tulisan yang di kertas itu. Tengak-tengok, kanan kiri kok enggak ada orang," tuturnya.

Awalnya Yulia sempat bingung karena tidak ada orang yang berada di sekitar rumahnya saat itu. Pasalnya memang di sekitar rumahnya juga tidak ada atau jarang sekali ditemui anak-anak.

"Sempat bingung, maksudnya di depan rumah itu jarang banget namanya anak-anak. Walaupun anak-anak itu enggak sampai yang nulis kayak gitu," imbuhnya.

Baca Juga:PPDB SD di Sleman Segera Dimulai, Disdik Sleman Buka Tiga Jalur

Namun setelah membaca isi dari kertas tersebut, ia justru merasa terenyuh. Yulia merasa apa yang dilakukan oleh bocah SD tersebut sangat sopan.

"Nah ini kok anaknya sopan banget, sampai dia itu detail ngasih tahu ciri-ciri jambu mawarnya. Berkesan banget sih anak SD itu sopan banget minta kayak gitu dan itu langsung ditempelin gitu," ucapnya.

Lebih lanjut Yulia mendapati kertas yang ditempel di pagar rumahnya itu sekitar pukul 15.00 WIB sore. Saat itu posisi kertas itu telah ditempel dengan menggunakan isolasi hitam di bagian atasnya.

Yulia, yang merasa tersentuh dengan kesopanan anak tersebut, tidak pikir panjang untuk memetik beberapa buah jambu miliknya tersebut. Buah yang dipetik itu langsung dimasukkan ke tas kresek dan digantung di pagar dekat kertas tadi ditempel.

Tak lama berselang bocah SD tersebut datang dengan niat mengambil buah jambu yang dimintanya. Anak tersebut datang sendiri dengan menggunakan sepeda miliknya.

"Sebelum datang sudah ngambilin jambu dan nyantolin di pager juga. Terus sama adiknya itu udah deh langsung diambil. Waktu adiknya udah mau pulang terus saya keluar lari [pengen ketemu]," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak