"Kami sebenarnya bukan terus ingin berhenti. Ya karena memang ini sepi aja. Sekarang gini uang sewa bentor aja sudah Rp.20 ribu sehari, belum ditambah bensinya Rp.10 ribu. Paling tidak Rp. 30 ribu sehari. Uang segitu ya mending dibelikan beras. Lha wong nyari penumpang satu aja susah sekarang," ujarnya.
Mengenai kebijakan PPKM Darurat yang akhirnya diperpanjang hingga 25 Juli 2021, kata Febri, pihaknya tidak bisa berbuat banyak. Ia hanya bisa berharap kondisi segera kembali normal.
"Ya saya dengar sudah diperpanjang. Ya mau ngapain lagi. Kalau inginnya ya bisa segera normal seperti dulu,"
Baca Juga:Evaluasi PPKM Darurat di Kota Solo: ASN Masih Bandel, Beri Contoh yang Tak Baik