SuaraJogja.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama dengan pemerintah kabupaten lain segera membangun sejumlah instalasi oxygen generator. Tujuannya guna terus mengatasi kelangkaan oksigen medis, yang saat ini masih terus terjadi.
Ketua Satgas Oksigen Pemda DIY Tri Saktiyana menyebutkan, Kabupaten Bantul telah mengupayakan pembangunan generator oksigen tersebut beberapa waktu lalu. Berdasarkan rencana pembangunan generator oksigen itu ada di RSUD Panembahan Senopati.
Kabar terbaru, Kabupaten Sleman juga tengah mengupayakan hal serupa. Setidaknya dana sebesar Rp1,9 miliar sudah disiapkan Pemkab Sleman guna mendukung pembangunan generator oksigen tersebut.
"Untuk yang Bantul sudah mulai datang komponen-komponen generator, segera dirangkai dan menyelesaikan bangunannya," ujar Tri saat dihubungi awak media, Selasa (27/7/2021).
Baca Juga:Sleman Bangun Istalasi Generator Oksigen Senilai Rp1,9 Miliar, Operasional Mulai Agustus
Tri menuturkan bahwa Pemda DIY telah terlebih dahulu merencanakan pembangunan instalasi generator oksigen. Instalasi tersebut digadang-gadang akan berkapasitas produksi setara dengan 350-400 tabung berukuran 6 meter kubik per harinya.
Menurut Tri, proyek yang tinggal selangkah lagi untuk dieksekusi tersebut diperkirakan akan memakan waktu lebih kurang dua bulan hingga penyelesaian.
Pihaknya pun telah menyiapkan alternatif lokasi generator tersebut di Balai Pengembangan Teknologi Tepat Guna (BPTTG), Jalan Kusumanegara, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
"Di sana kan juga ada teknisinya sehingga barangkali bisa lebih cepat diinstal di sana," sebutnya.
Perlu diketahui jika memang semua proyek tersebut dapat terealisasi, maka DIY akan memiliki total 4 generator oksigen. Termasuk yang sudah terbangun dan beroperasi di RSUD Wonosari, Kabupaten Gunungkidul sejak 3 tahun silam.
Baca Juga:Warga Antre Berjam-jam hingga ke Luar Kota, Febfi Tergerak Bantu Atasi Kelangkaan Oksigen
Ditambahkan Tri, oksigen generator itu memang digunakan sebagai alat penghasil oksigen medis. Sehingga pihaknya tidak perlu sepenuhnya bergantung pada pasokan oksigen medis dari luar.