Menurutnya dalam situasi pandemi saat ini kondisi kesehatan ibu hamil harus tetap dijaga. Tidak lupa dengan diberi perhatian tambahan agar kehamilannya dapat berjalan optimal.
Ia tidak memungkiri bahwa tantangan yang dihadapi saat ini adalah keberlangsungan layanan ibu dan anak dalam masa pandemi Covid-19 tetap dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat. Maka dari itu, Sutarti berharap para bidan mampu terus memberikan pendampingan kesehatan ibu dan anak.
"Tentunya atas nama pengurus daerah Ikatan Bidan Indonesia, kami sangat mendukung pemberian vaksinasi dipercepat dan diperluas di masyarakat dan khususnya juga pada ibu hamil," ungkapnya.
Sebelumnya, Pemda DIY bersama dengan BKKBN juga tengah mengupayakan vaksinasi bagi ibu hamil di wilayahnya. Setidaknya target yang ada saat ini mencapau sekitar 13.000 lebih ibu hamil di DIY bisa tervaksin.
Baca Juga:Libatkan Kreator Berprofesi Dokter, TikTok Dukung Percepatan Vaksinasi Nasional
Target ini ditujukan bagi ibu hamil yang sudah masuk ke trisemester kedua atau usia kehamailan minimal 13 minggu. Para ibu hamil nantinya akan mendapatkan vaksin jenis Moderna dan Sinovac.