SuaraJogja.id - Salat dhuha adalah salat sunnah yang dikerjakan setelah matahari terbit hingga menjelang dhuhur tiba. Keutamaan salat dhuha salah satunya dikenal sebagai ibadah untuk membuka pintu rezeki.
Hal ini seperti tercantum dalam hadits qudsi dimana Allah akan mencukupkan rezeki hamba-hambaNYA yang mengerjakan salat dhuha secara rutin.
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, “ Wahai anak Adam, janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya Aku cukupkan untukmu di sepanjang hari itu.” (HR. Ahmad).
Menurut Ustaz Adi Hidayat ada tiga waktu untuk mengerjakan salat dhuha, pertama di awal dhuha atau dikenal juga waktu syuruq, awal siang yakni mengerjakan salat dhuha mulai pukul 08.00 sebanyak 4 rakaat kemudian salat di akhir dhuha atau dikenal juga sebagai salat awwabin yang bisa dikerjakan mulai pukul 09.00 ke atas sebanyak 8-12 rakaat.
Baca Juga:Keajaiban Salat Dhuha, Waktu Melaksanakan dan Ayat yang Dibaca saat Salat
Dengan keutamaannya salah satunya untuk membuka pintu rezeki, ada sedikit perbedaan saat mengerjakan salat dhuha. Yakni bacaan ketika salat disarankan terkait dengan ayat-ayat yang mengundang rezeki.
Menurut ustaz Adi Hidayat ada banyak ayat di dalam Al Quran berkaitan dengan rezeki. Berikut 13 ayat di antaranya.
Surat Az Zariyat ayat 22
Artinya: Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezekimu dan terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu.
Surat Al Baqarah ayat 29
Baca Juga:Bacaan Doa Salat Dhuha, Pahala Berlipat Ganda dari Sedekah
Artinya: Dialah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.