Kasus Covid-19 Turun, Zona Hijau di Kulon Progo Capai 99,75 Persen

sejak akhir September, di Kabupaten Kulon Progo sudah tidak ada lagi zona oranye dan merah penyebaran COVID-19.

Galih Priatmojo
Selasa, 09 November 2021 | 20:49 WIB
Kasus Covid-19 Turun, Zona Hijau di Kulon Progo Capai 99,75 Persen
Ilustrasi Zona HIjau Covid-19. (Shutterstock)

SuaraJogja.id - Zona hijau penyebaran COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo hingga Selasa sudah mencapai 99,75 persen atau sebanyak 4.467 Rukun Tetangga dari total 4.478 Rukun Tetangga.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo mengatakan sejak akhir September, di Kabupaten Kulon Progo sudah tidak ada lagi zona oranye dan merah penyebaran COVID-19.

"Saat ini, zona kuning penyebaran COVID-19 tinggal 0,25 persen atau 11 Rukun Tetangga (RT) dari total 4.478 Rukun Tetangga," kata Baning seperti dikutip dari Antara.

Ia mengatakan zona kuning penyebaran COVID-19 tersebar di Wates sebanyak tiga RT, Panjatan tiga RT, Galur, Kalibawant dan Lendah masing-masing satu RT, dan Kokap dua RT. Kemudian kecamatan zona hijau tidak ada zona kuning, yakni Temon, Sentolo, Pengasih, Girimulyo, Nanggulan dan Samigaluh.

Baca Juga:5 Pilihan Wisata Kulon Progo Hits di Kalangan Wisatawan, Salah Satunya Pule Payung

"Kami optimistis di Kabupaten Kulon Progo akan segera masuk zona hijau 100 persen, bila masyarakat patuh dan taat pada protokol kesehatan," kata Baning.

Baning mengatakan hari ini, penambahan kasus harian COVID-19 juga nihil. Adapun total kasus COVID-19 selama pandemi sebanyak 22.078 kasus dengan rincian 17 isolasi, 21.625 selesai isolasi, dan 436 meninggal dunia.

"Kasus aktif, baik yang masih dirawat di rumah sakit dan menjalani isolasi mandiri sebanyak 17 kasus," katanya.

Sementara itu, Bupati Kulon Progo Sutedjo mengimbau kepada masyarakat untuk disiplin dan taat terhadap protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

"Saat ini, kasus COVID-19 di Kulon Progo sudah melandai. Semoga semakin baik, dan COVID-19 segera menghilang," katanya.

Baca Juga:Antisipasi Lonjakan Covid-19, Kulon Progo Tak Kurangi Jumlah Tempat Tidur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini